Dites Langsung HB X

Delapan Pelamar Minati Anindya
RADAR JOGJA- Gubernur DIJ Hamengku Buwono X dipastikan bakal menguji langsung calon direksi PT Anindya Mitra Internasional yang telah dinyatakan lolos dari tes psikologi. Sampai sekarang telah ada delapan orang yang berminat menempati kursi Dirut Anindya yang dulu ditempati Topan Satir.

"Bapak gubernur yang akan memimpin jalannya fit and proper test," ungkap Komisaris Anindya Bambang Wisnu Handoyo kemarin.

Bambang Wisnu menginformasikan sebagian besar pelamar berlatar belakang pengusaha. Mereka ada yang menyerahkan lamaran langsung ke BPKD Provinsi DIJ. Namun ada juga yang mengirimkan melalui cap pos.

Selaku komisaris, Jumat kemarin, pihaknya telah mengundang dan mengumpulkan delapan pelamar tersebut untuk sekadar berkenalan. Selanjutnya sebelum fit and proper test, Bambang telah menyiapkan sejumlah tahapan. Di antaranya, pelamar akan menjalani seleksi lengkap di assesment center Biro Kepegawaian Setprov DIJ.

Menanggapi rencana rekrutmen calon direksi Anindya, Ketua DPRD DIJ H Akhmad Djuwarto meminta agar pelaksanaannya dilakukan secara ketat. Bahkan dia minta agar DPRD dilibatkan dalam proses seleksi itu. "Ingat 90 persen saham Anindya itu milik pemprov," ungkap Djuwarto.

Wakil Ketua DPRD DIJ Gandung Pardiman mengamini pendapat Djuwarto. Menurut dia, dewan lebih baik dilibatkan dalam penentuan jajaran direksi ini.

Harapannya direksi yang terpilih benar-benar orang yang tepat. Dia juga setuju dengan gagasan pengembalian badan hukum Anindya dari bentuk perseroan terbatas (PT), kembali menjadi perusahaan daerah (PD). "Kalau tidak ya mending bubarkan," tegas Gandung.

Anggota Komisi B Esti Wijayanti mengingatkan pemprov jangan salah memilih orang. Setidaknya direksi terpilih, harus benar-benar orang berpengalaman memimpin perusahaan.

Selain itu, calon direksi harus ditanya soal program kerjanya memulihkan Anindya. Esti meminta agar calon direksi Anindya tidak muluk-muluk mengharapkan fasilitas. Sebab, Anindya sedang mengalami kesulitan keuangan. (kus)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Program Super Murah "Back To School" Matahari Godean Toserba & Swalayan

Kasus Corona DIY Tambah 10 Jadi 169, Ada dari Klaster Gereja dan Indogrosir

Bebas 2 Pekan, Napi Asimilasi di Yogya Diciduk Gegara Nyolong Motor