Bus Cadangan Mulai Dikerahkan
WONOSARI: Meskipun hingga Senin (29/12) kemarin arus balik libur Natal dan tahun Baru 2009 belum mencapai puncaknya, namun sejumlah perusahaan otobus (PO) untuk angkutan kota antar provinsi (AKAP) jurusan Wonosari-Jakarta dan Wonosari-Bandung telah mengerahkan armada bus cadangan atau bus tambahan. Penambahan armada ini dilakukan karena jumlah pemudik yang hendak kembali ke Jakarta dan kota besar lain terus meningkat, meski puncak arus balik baru akan terjadi pada Sabtu (3/1) dan Minggu (4/1) 2009 mendatang.
Sampai Senin (29/12) kemarin, sejumlah agen penjual tiket bus di Terminal Dhaksinarga Wonosari sudah tidak sanggup melayani permintaan dari pemudik yang hendak kembali ke perantauan. Hingga Minggu (4/1) mendatang, semua tiket bus tujuan Jakarta dan Bandung telah habis dipesan. “Untuk pembelian maupun pemesanan tiket keberangkatan sampai Minggu (4/1) nanti sudah tidak bisa kami layani. Meskipun kami sudah menambah jumlah armada sejak Minggu (28/12),†kata Hartoyo, Ketua Bis Malam (Bisma) Wonosari kepada Harian Jogja, Senin (29/12) kemarin.
Menurut Hartoyo, penambahan armada untuk melayani penumpang yang hendak kembali ke kota perantauan seperti Jakarta, Bandung dan Bogor sudah operasikan sejak Minggu (28/12) untuk semua PO. Khusus untuk PO. Santoso, dari semula hanya mengoperasikan 12 bus reguler, selama libur Natal dan tahun baru sudah menambah lima armada tambahan. “Kami sudah menambah lima armada karena memang liburan akhir tahun dalam rangka Natal dan tahun baru tahun ini lebih meningkat dari tahun sebelumnya,†tandas Hartoyo yang juga perwakilan PO.Santoso.
Penambahan armada juga telah dilakukan perwakilan PO.Rosalia Indah di Wonosari. Jika pada hari biasa hanya mengoperasikan lima bus regular, selama libur Natal dan tahun baru, PO. Rosalia Indah menanbah jumlah armada menjadi tujuh bus untuk tujuan Jakarta. “Sejak hari ini bus cadangan sudah kami operasionalkan menjadi tujuh armada. Semuanya untuk melayani arus balik yang memang sudah agak padat,†kata Anung, perwakilan PO.Rosalia Indah di Wonosari.
Demikian juga PO Maju Lancar sejak 27 Desember lalu sudah mengoperasikan enam bus cadangan. Jika pada hari biasa PO.Maju lancar mengoperasikan 20 armada, kini ditambah menjadi 26 bus per hari. “Kami sudah menambah armada cadangan enam bus sejak 27 Desember lalu,†kata Sigit Prabowo, pengurus PO.Maju Lancar,Wonosari.
Akibat terjadinya lonjakan pemesanan tiket yang menyebabkan tidak terlayaninya penumpang hingga 4 Januari 2009, sejumlah calon penumpang terpaksa menunda kepulangan mereka. Ditemui Harian Jogja, Sulanto, pemudik warga Desa Baleharjo, Kecamatan Wonosari mengaku terpaksa menunda kepulangannya ke Tangerang, Banten. “Saya dan calon istri terpaksa nekat bolos karena tidak memperoleh tiket untuk kembali ke Tangerang pada 4 Januari 2009 mendatang. Saya baru memperoleh tiket untuk tanggal 5 Januari 2009,†tuturnya.
Bus angkutan arus balik Natal dan Tahun Baru 2009
Nama PO Bus Reguler Tambahan
PO Maju Lancar 20 armada 6 armada
PO Santoso 12 armada 5 armada
PO Rosalia Indah 5 armada 2 armada
Sumber: PO Maju Lancar, Santoso dan Rosalia
Sampai Senin (29/12) kemarin, sejumlah agen penjual tiket bus di Terminal Dhaksinarga Wonosari sudah tidak sanggup melayani permintaan dari pemudik yang hendak kembali ke perantauan. Hingga Minggu (4/1) mendatang, semua tiket bus tujuan Jakarta dan Bandung telah habis dipesan. “Untuk pembelian maupun pemesanan tiket keberangkatan sampai Minggu (4/1) nanti sudah tidak bisa kami layani. Meskipun kami sudah menambah jumlah armada sejak Minggu (28/12),†kata Hartoyo, Ketua Bis Malam (Bisma) Wonosari kepada Harian Jogja, Senin (29/12) kemarin.
Menurut Hartoyo, penambahan armada untuk melayani penumpang yang hendak kembali ke kota perantauan seperti Jakarta, Bandung dan Bogor sudah operasikan sejak Minggu (28/12) untuk semua PO. Khusus untuk PO. Santoso, dari semula hanya mengoperasikan 12 bus reguler, selama libur Natal dan tahun baru sudah menambah lima armada tambahan. “Kami sudah menambah lima armada karena memang liburan akhir tahun dalam rangka Natal dan tahun baru tahun ini lebih meningkat dari tahun sebelumnya,†tandas Hartoyo yang juga perwakilan PO.Santoso.
Penambahan armada juga telah dilakukan perwakilan PO.Rosalia Indah di Wonosari. Jika pada hari biasa hanya mengoperasikan lima bus regular, selama libur Natal dan tahun baru, PO. Rosalia Indah menanbah jumlah armada menjadi tujuh bus untuk tujuan Jakarta. “Sejak hari ini bus cadangan sudah kami operasionalkan menjadi tujuh armada. Semuanya untuk melayani arus balik yang memang sudah agak padat,†kata Anung, perwakilan PO.Rosalia Indah di Wonosari.
Demikian juga PO Maju Lancar sejak 27 Desember lalu sudah mengoperasikan enam bus cadangan. Jika pada hari biasa PO.Maju lancar mengoperasikan 20 armada, kini ditambah menjadi 26 bus per hari. “Kami sudah menambah armada cadangan enam bus sejak 27 Desember lalu,†kata Sigit Prabowo, pengurus PO.Maju Lancar,Wonosari.
Akibat terjadinya lonjakan pemesanan tiket yang menyebabkan tidak terlayaninya penumpang hingga 4 Januari 2009, sejumlah calon penumpang terpaksa menunda kepulangan mereka. Ditemui Harian Jogja, Sulanto, pemudik warga Desa Baleharjo, Kecamatan Wonosari mengaku terpaksa menunda kepulangannya ke Tangerang, Banten. “Saya dan calon istri terpaksa nekat bolos karena tidak memperoleh tiket untuk kembali ke Tangerang pada 4 Januari 2009 mendatang. Saya baru memperoleh tiket untuk tanggal 5 Januari 2009,†tuturnya.
Bus angkutan arus balik Natal dan Tahun Baru 2009
Nama PO Bus Reguler Tambahan
PO Maju Lancar 20 armada 6 armada
PO Santoso 12 armada 5 armada
PO Rosalia Indah 5 armada 2 armada
Sumber: PO Maju Lancar, Santoso dan Rosalia
Komentar
Posting Komentar