Pemprov Perketat Pelaksanaan Ujian

RADAR JOGJA - Menjelang dilaksanakannya tes CPNS di lingkungan Pemerintah Provinsi DIJ 7 Desember mendatang, Biro Kepegawaian DIJ telah menyiapkan 10 ruangan yang ada di berbagai fakultas Universitas Gadjah Mada (UGM).

Hal ini berubah dari rencana sebelumnya, bahwa ujian tertulis CPNS akan dilaksanakan di GOR UNY. Perubahan tempat ujian ini dikarenakan jumlah peserta yang membludak hingga mencapai angka 6.057 orang.

Kepala Biro Kepegawaian DIJ Sudibyo mengatakan, untuk mengantisipasi kecurangan dalam pelaksanaan ujian tertulis nanti, pihaknya telah menyiapkan 300 pengawas dari UGM. "Satu orang pengawas mengawasi 20 orang peserta ujian," tuturnya kepada wartawan, kemarin.

Selain itu, mekanisme pengamanan soal juga telah disiapkannya untuk menghindari kebocoran soal. Distribusi soal akan dibagi pada hari H ujian untuk menghindari kecurangan. Sedangkan tim pengaman khusus soal-soal jian tersebut juga sudah disiapkan. Panitia juga akan mencantumkan nomor secara acak untuk memutus rantai percaloan. Persyaratan yang dibawa peserta nantinya akan dicocokkan dengan nomor ujian.

Pusat Studi Pengembangan SDM UGM menyiapkan soal ujian dengan kualifikasi yang berbeda. Untuk peserta lulusan Strata 1 dan 2 (S1/S2) akan diberikan soal dengan tipe A. Sedangkan untuk lulusan D3 akan diberikan soal dengan tipe B, sedangkan tipe C akan diberikan untuk lulusan SLTA.

Pihak Biro Kepegawaian DIJ juga menyebutkan jumlah pendaftar yang tidak bisa mengikuti ujian seleksi sebanyak 115 pendaftar. Mereka tidak memenuhi persyaratan administrasi seperti syarat akreditasi, legalisasi ijazah, serta permasalahan usia yang melebihi ketentuan yang disaratkan yakni maksimal 35 tahun. Hari ini, seluruh berkas yang tidak diterima tersebut akan dikembalikan kepada pemiliknya.

Dikatakan, selain formasi pelatih olah raga yang kosong pendaftar, formasi doker jiwa juga tak diminati satupun pendaftar. Menurut Sudibyo, hal ini dikarenakan formasi dokter jiwa tersebut nantinya akan ditugaskan di sebuah rumah sakit jiwa di Jogja, sehingga kekhawatiran muncul dari calon pendaftar.

Hasil seleksi ujian tertulis akan diumumkan 11 hingga 27 Desember mendatang melalui situs pemerintah. Pengumuman akan disampaikan secara transparan. Keputusan peserta lolos seleksi ditentukan melalui peringkat yang ada. (cw7)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Program Super Murah "Back To School" Matahari Godean Toserba & Swalayan

Kasus Corona DIY Tambah 10 Jadi 169, Ada dari Klaster Gereja dan Indogrosir

Bebas 2 Pekan, Napi Asimilasi di Yogya Diciduk Gegara Nyolong Motor