DALAM IBADAH HAJI ; Jangan Lagi Ada Kemusyrikan

YOGYA (KR) - Kepada para calon jamaah haji 1430 H/2009 M agar benar-benar mempersiapkan haji ini untuk menghadap Allah, karena haji merupakan ibadah yang sifatnya lebih banyak ke fisik. Demikian dikemukakan ahlul hadits yang juga dosen UMY Dr Agung Danarto MAg dalam manasik haji KBIH ‘Aisyiyah DIY di Aula PW Muhammadiyah Jalan Gedongkuning Yogyakarta.

“Ada dua doa yang tidak boleh ditinggalkan walau doa-doa lain pada saat menunaikan ibadah haji diutamakan. Kalau hafal dengan doa-doa lakukan sebanyak-banyaknya karena itu diutamakan, kalau dikerjakan akan menjadi lebih baik hajinya,” ujar Dr Agung Danarto di depan calon haji yang berdatangan dari 4 kabupaten dan kota di Propinsi DIY.

Dalam manasik haji tersebut Agung Danarto menyajikan aspek ‘Doa dan Dzikir dalam Haji’, sementara pemateri lainnya Prof Dr H Yunahar Ilyas Lc MAg membahas persiapan haji dari aspek ‘Akhlak dan Akidah’. Persiapan akhlak dan akidah ini sangat penting karena untuk menghadap Allah itu fondasi harus kokoh, harus mampu memelihara dan menjaga tauhid karena inilah sumber kehidupan.

“Jangan ada lagi kemusyrikan dalam melaksanakan ibadah haji, karena Allah tidak akan mengampuni dosa-dosa bagi umat yang berbuat musrik. Selain itu para calon haji harus mampu menjaga keikhlasan mencari ridha Allah dalam melaksanakan perintah-Nya, jangan ria, karena kalau itu dilakukan maka bahayanya semua pahala akan hilang,” ujar Prof Yunahar Ilyas, Minggu (22/2).

Menurut Humas KBIH ‘Aisyiyah H Zainuddin Aziz sampai saat ini calon haji DIY yang bergabung dengan KBIH ‘Aisyiyah 544 calhaj terdiri Gunungkidul 192 jamaah, Kulonprogo 125, Sleman 75, Bantul 92 dan Kota Yogyakarta 60 calon haji. Dalam melayani calon haji ini KBIH ‘Aisyiyah didukung 4 perwakilan di kabupaten dan kota yang masing-masing juga melaksanakan pra manasik.

Jadwal manasik di Gunungkidul setiap Minggu pagi dengan pemateri Ust KH HM Basrowi Abdul Manan SAg, Drs H Zamari, Drs H Andar Jumailan, HM Asrofi SAg. Kabupaten Bantul tiap Sabtu sore di Aula SMA Muhammadiyah I Bantul dibimbing Ust Drs H Asrori Ma’ruf MA, H Fathurrohman Kamal Lc MSi, Drs H Kamiran Qomar, Dr H Agung Danarto MA, dr H Agus Taufiqqurohman, Drs Mashudi.

Kabupaten Kulonprogo sudah hampir selesai melaksanakan manasik dibimbing H Kamiran Qomar, Drs H Zaini Munir Fadholi MA, H Faturroman Kamal Lc, MSi, HM Sahid BA di Gedung PDHI Wates Kulonprogo tiap Minggu pagi. Di Sleman manasik juga dilaksanakan Minggu pagi dan saat ini sudah terlaksana separuh jalan, untuk Minggu (22/2) manasik mulai pukul 06.00-08.00 Aula Gedung PD ‘Aisyiyah Sleman.

Dalam manasik Minggu disampaikan materi ‘Ritual Ibadah Haji’ oleh H Zainuddin Aziz. Pada kesempatan tersebut juga berharap agar bagi calon jamaah haji yang belum mendaftarkan untuk bimbingan haji, KBIH ‘Aisyiyah masih membuka kesempatan untuk bergabung. Calon jamaah haji yang bergabung tahun ini mengalami kenaikan dari 513 menjadi 544 jamaah. (Asp)-f

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Program Super Murah "Back To School" Matahari Godean Toserba & Swalayan

Kasus Corona DIY Tambah 10 Jadi 169, Ada dari Klaster Gereja dan Indogrosir

Bebas 2 Pekan, Napi Asimilasi di Yogya Diciduk Gegara Nyolong Motor