Peluang Kerja bagi Lulusan Sangat Terbuka
Hari Ini, 150 Mahasiswa AA YKPN Diwisuda
JOGJA - Prospek peluang kerja bagi lulusan Akademi Akuntansi (AA) YKPN sampai saat ini masih sangat terbuka. Ini ditunjukkan dengan tingginya tingkat permintaan lulusan AA YKPN dari sejumlah pengguna lulusan. Pada tahun akademik 2008/2009, sampai Maret 2009 ini, AA YKPN sudah menerima 245 surat permintaan khusus lulusan AA YKPN dari 201 perusahaan dan instansi.
''Untuk itu, AA YKPN selalu melakukan pengembangan secara berkelanjutan di berbagai bidang untuk mewujudkan komitmennya menjadi penyelenggara pendidikan akuntansi terkemuka atau leading in accounting education di Indonesia,'' kata Direktur AA YKPN Drs Budhi Purwantoro Jati M.M., Ak di kantornya kemarin (13/3).
Budhi menambahkan, menjawab tantangan perkembangan lingkungan eksternal, AA YKPN berupaya membekali lulusannya tidak saja dengan ilmu dan pengetahuan akuntansi (hardskill) sebagai kompetensi utama. Tapi juga dengan softskill, seperti kemampuan berkomunikasi secara efektif, berbahasa Inggris baik secara tertulis maupun lisan, dan penguasaan TIK sebagai kompetensi pendukung.
Bahkan untuk menjawab tantangan persaingan global yang semakin ketat, sejak 2005, AA YKPN telah melakukan kerja sama dengan lembaga sertifikasi akuntansi internasional ACCA (The Association of Certified Chartered Accountant) yang berkantor pusat di Glasgow Inggris. Ini menjadikan AA YKPN sebagai satu-satunya penyelenggara sertifikasi akuntansi internasional di Indonesia.
Sementara itu hari ini, Sabtu (14/3), AA YKPN mewisuda 150 mahasiswa menjadi ahli madya akuntansi. Menurut Budhi, dari 150 wisudawan tersebut, 38 orang (25,33%) sudah memperoleh pekerjaan dan 32 orang (21,33%) sudah diterima studi lanjut ke jenjang S1 di perguruan tinggi lain.
''Ini sejalan dengan program pendidikan di AA YKPN yang memang dirancang dan diarahkan untuk menghasilkan tenaga ahli madya di bidang akuntansi yang siap memasuki dunia kerja. Tapi bagi lulusan yang berminat mendalami konsep dan teori akuntansi lebih lanjut dapat juga melakukan alih jalur ke program S1 baik di perguruan tinggi negeri maupun swasta,'' jelasnya.
Dalam wisuda semester ganjil Tahun Akademik 2008/2009 ini, enam wisudawan berhasil lulus dengan predikat cumlaude. Mereka adalah Adityas Sukma Mahendra dengan IPK 3,57, kemudian berturut-turut Ratri Wahyu Utari (3,58), Ika Putri Idayuni (3,60), Dyah Elvandari (3,61), Natalia Elfa Nuraeni (3,66), dan Megawati (3,73).
Dalam upacara wisuda hari ini, akan diserahkan pula beasiswa kepada 25 orang mahasiswa berprestasi. Beasiswa ini berasal dari beberapa perusahaan/instansi mitra kerja AA YKPN. Seperti PT Bank Mandiri Tbk, PT Bank CIMB Niaga Tbk, PT Bank Tabungan Negara Tbk, PT Asuransi Jiwa Sraya Tbk, PT Asuransi Bintang Tbk, PT BPR Shinta Daya, PT BPR Shinta Bhakti, CV Polydor, dan KAP Chaeroni & Indra Jakarta. Pada kesempatan yang sama, diserahkan beasiswa dari alumni AA YKPN kepada 11 orang mahasiswa. (sam)
''Untuk itu, AA YKPN selalu melakukan pengembangan secara berkelanjutan di berbagai bidang untuk mewujudkan komitmennya menjadi penyelenggara pendidikan akuntansi terkemuka atau leading in accounting education di Indonesia,'' kata Direktur AA YKPN Drs Budhi Purwantoro Jati M.M., Ak di kantornya kemarin (13/3).
Budhi menambahkan, menjawab tantangan perkembangan lingkungan eksternal, AA YKPN berupaya membekali lulusannya tidak saja dengan ilmu dan pengetahuan akuntansi (hardskill) sebagai kompetensi utama. Tapi juga dengan softskill, seperti kemampuan berkomunikasi secara efektif, berbahasa Inggris baik secara tertulis maupun lisan, dan penguasaan TIK sebagai kompetensi pendukung.
Bahkan untuk menjawab tantangan persaingan global yang semakin ketat, sejak 2005, AA YKPN telah melakukan kerja sama dengan lembaga sertifikasi akuntansi internasional ACCA (The Association of Certified Chartered Accountant) yang berkantor pusat di Glasgow Inggris. Ini menjadikan AA YKPN sebagai satu-satunya penyelenggara sertifikasi akuntansi internasional di Indonesia.
Sementara itu hari ini, Sabtu (14/3), AA YKPN mewisuda 150 mahasiswa menjadi ahli madya akuntansi. Menurut Budhi, dari 150 wisudawan tersebut, 38 orang (25,33%) sudah memperoleh pekerjaan dan 32 orang (21,33%) sudah diterima studi lanjut ke jenjang S1 di perguruan tinggi lain.
''Ini sejalan dengan program pendidikan di AA YKPN yang memang dirancang dan diarahkan untuk menghasilkan tenaga ahli madya di bidang akuntansi yang siap memasuki dunia kerja. Tapi bagi lulusan yang berminat mendalami konsep dan teori akuntansi lebih lanjut dapat juga melakukan alih jalur ke program S1 baik di perguruan tinggi negeri maupun swasta,'' jelasnya.
Dalam wisuda semester ganjil Tahun Akademik 2008/2009 ini, enam wisudawan berhasil lulus dengan predikat cumlaude. Mereka adalah Adityas Sukma Mahendra dengan IPK 3,57, kemudian berturut-turut Ratri Wahyu Utari (3,58), Ika Putri Idayuni (3,60), Dyah Elvandari (3,61), Natalia Elfa Nuraeni (3,66), dan Megawati (3,73).
Dalam upacara wisuda hari ini, akan diserahkan pula beasiswa kepada 25 orang mahasiswa berprestasi. Beasiswa ini berasal dari beberapa perusahaan/instansi mitra kerja AA YKPN. Seperti PT Bank Mandiri Tbk, PT Bank CIMB Niaga Tbk, PT Bank Tabungan Negara Tbk, PT Asuransi Jiwa Sraya Tbk, PT Asuransi Bintang Tbk, PT BPR Shinta Daya, PT BPR Shinta Bhakti, CV Polydor, dan KAP Chaeroni & Indra Jakarta. Pada kesempatan yang sama, diserahkan beasiswa dari alumni AA YKPN kepada 11 orang mahasiswa. (sam)
Komentar
Posting Komentar