JADWAL KAMPANYE PILPRES DISOSIALISASIKAN; Lapas Siapkan TPS Khusus
YOGYA (KR) - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) di Yogyakarta akan berpartisipasi dalam pendirian Tempat Pemungutan Suara (TPS) khusus. Dengan demikian, para narapidana dan tahanan tetap berkesempatan untuk memberikan suara dalam Pemilu Presiden (Pilpres) 2009 mendatang. Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Departemen Hukum DIY Bambang Rantam kepada KR, kemarin mengatakan sudah ada koordinasi antara Komisi Pemilihan Umum (KPU), baik propinsi maupun kabupaten/kota di wilayah DIY untuk pendirian TPS khusus di sejumlah lapas.
"Jumlah tahanan atau narapidana yang akan mengikuti pemilihan presiden sudah masuk dalam DPT, pembuatan DPT itu sendiri disesuaikan tahanan atau napi yang masa hukumannya masih berlaku pada 8 Juli nanti atau saat pilpres," kata Bambang Rantam. Saat ini jumlah napi dan tahanan di lingkup Depkum HAM DIY ada sekitar 1.200 orang, dari jumlah tersebut tidak semua masuk dalam DPT. Secara terpisah, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Yogyakarta Nasrullah mengatakan, pihaknya telah mendapatkan jadwal kampanye terbuka Pilpres 2009 untuk wilayah DIY, segera akan kami sosialisasikan dan kami optimis prosesnya tidak sesulit Pileg 2009 kemarin. Pihaknya berharap tim sukses sudah menyiapkan penanggungjawab kampanye. (Apw)-f
"Jumlah tahanan atau narapidana yang akan mengikuti pemilihan presiden sudah masuk dalam DPT, pembuatan DPT itu sendiri disesuaikan tahanan atau napi yang masa hukumannya masih berlaku pada 8 Juli nanti atau saat pilpres," kata Bambang Rantam. Saat ini jumlah napi dan tahanan di lingkup Depkum HAM DIY ada sekitar 1.200 orang, dari jumlah tersebut tidak semua masuk dalam DPT. Secara terpisah, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Yogyakarta Nasrullah mengatakan, pihaknya telah mendapatkan jadwal kampanye terbuka Pilpres 2009 untuk wilayah DIY, segera akan kami sosialisasikan dan kami optimis prosesnya tidak sesulit Pileg 2009 kemarin. Pihaknya berharap tim sukses sudah menyiapkan penanggungjawab kampanye. (Apw)-f
Komentar
Posting Komentar