TIKET TUJUAN JATENG DAN JATIM MASIH ADA ; Ketinggalan, Bisa Naik KABerikutnya

JAKARTA (KR) - Masyarakat yang ingin mudik dengan kereta api (KA) pada lebaran nanti, diminta tidak panik terkait maraknya informasi yang menyebutkan tiket sudah habis. Kenyataannya, tiket-tiket KA untuk tujuan Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur masih tersedia cukup banyak.

“Siapa yang bilang tiket kereta sudah habis semua? Masih banyak kok. Bahkan, tiket kelas ekonomi belum ada yang terjual satu lembar pun. Ini buktinya,” tegas Dirjen Perkeretaapian Departemen Perhubungan (Dephub) Tundjung Inderawan saat melakukan inspeksi di Stasiun Gambir Jakarta Pusat, Selasa (25/8).

Tundjung meminta kepada media massa, baik cetak maupun elektronik untuk tidak memuat pemberitaan yang tidak secara detail menyebutkan ketersediaan tiket KA sesungguhnya. “Kereta api terdiri dari dua kelompok besar, yaitu kelas komersial dan ekonomi yang tidak bisa disatukan dalam menghitungnya,” jelasnya.
Untuk kelas komersial, kata Tundjung, terdiri dari kelas bisnis dan eksekutif. Pada kelas ini masyarakat bisa membeli tiket secara online dan menyesuaikan waktu perjalanan sesuai dengan keinginan maksimal 30 hari sebelum pemberangkatan. “Kemudahan sistem transaksi inilah yang membuat tiket beberapa jadwal perjalanan telah habis terjual,” ujarnya.
Sementara, untuk mendapatkan tiket kelas ekonomi, masyarakat diwajibkan melakukan transaksi di loket-loket penjualan yang ada pada semua stasiun pemberangkatan. Pada kelas ekonomi ini tidak ada fasilitas pemesanan online, dan tiket hanya akan dijual pada hari kereta akan diberangkatkan.
“Jadi jangan salah. Yang sudah banyak terjual itu tiket KA komersial dan itu pun tidak semuanya ludes seperti diberitakan. Hanya untuk hari-hari tertentu dan untuk jadwal kereta tertentu saja,” papar Tundjung.
KA-KA lain yang tiketnya masih banyak tersisa adalah KA Argo Lawu malam (Solo) untuk tanggal 15 dan 20 Sepetember, Argo Dwipangga untuk tanggal 15 September, Argo Sindoro (Semarang) untuk tanggal 16 dan 20 September, Argo Muria (Semarang) tersedia untuk tanggal 15-16 September.
Tundjung menambahkan, pada masa lebaran tahun ini diberikan dispensasi khusus bagi pemilik tiket KA ekonomi. Dispensasi itu berupa kemudahan untuk menaiki KA jadwal berikutnya ketika pemilik tiket terlambat untuk naik kereta sesuai jadwal yang dipesan. Dengan syarat, pengalihan itu hanya dapat dilakukan pada hari yang sama.
“Misalnya ketinggalan kereta yang pagi, bisa naik kereta berikutnya yang siang atau malam, di hari yang sama. Atau, bisa juga dipakai untuk sambung-menyambung. Misalnya, mau ke Surabaya naik dulu kereta ke Jogja atau Semarang, terus nyambung lagi tanpa harus beli tiket baru,” kata Tundjung.
Ditambahkan, di samping masih banyaknya tiket yang belum terjual, stok tiket untuk kelas ekonomi dan komersial yang ada juga akan ditambah oleh keberadaan tiket yang tersedia dari 15 KA tambahan yang akan dioperasikan mulai Kamis, 27 Agustus mendatang. Untuk KA tambahan, meski komersial, tidak bisa dibeli secara online. KA Tambahan hanya untuk para penumpang go show, yaitu penumpang yang datang untuk beli tiket dan langsung berangkat sesuai jadwal. Tiket KA Tambahan bisa dipesan minimal 2 jam sesuai jadwal,” tutur Tundjung. (Imd)-n

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Program Super Murah "Back To School" Matahari Godean Toserba & Swalayan

Kasus Corona DIY Tambah 10 Jadi 169, Ada dari Klaster Gereja dan Indogrosir

Bebas 2 Pekan, Napi Asimilasi di Yogya Diciduk Gegara Nyolong Motor