Jaksa Agung dan Kapolri dituntut Mundur

HARIAN JOGJA: Aksi teatrikal warnai orasi yang dilakukan kurang lebih 150 orang dari berbagai elemen masyarakat di nol kilometer Jogja, Kamis (5/11). Gabungan berbagai elemen masyarakat tersebut antara lain 40 LSM, 5 organisasi masyarakat sipil, LBH akademisi, perhimpunan advokat Indonesia, dan perwakilan BEM Universitas Jogja.

Dalam aksi teatrikal ini, sejumlah pengunjuk rasa menggoreskan cat ke jalan dengan tulisan-tulisan Surat Untuk Bapak. Aksi ini merupakan reaksi mereka atas kasus yang terjadi antara KPK vs POLRI usai publikasi rekaman percakapan antara Anggodo dengan berbagai pihak Rabu (4/11) lalu.

"Kami menuntut Kapolri dan Jaksa Agung turun dan dicopot dari jabatan, seret oknum-oknum yang terlibat dan disebut dalam rekaman, selesaikan Kasus Century dang anti tim pencari fakta yang dibentuk Presiden karena kami nilai mereka masih bagian dari eksekutif. Kami akan lakukan mobilisasi massa agar tuntutan kami dipenuhi pada 10 November nanti,” jelas perwakilan dari LBH, Ersyad Thamrin.(Harian Jogja/Intaningrum)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Program Super Murah "Back To School" Matahari Godean Toserba & Swalayan

Kasus Corona DIY Tambah 10 Jadi 169, Ada dari Klaster Gereja dan Indogrosir

Bebas 2 Pekan, Napi Asimilasi di Yogya Diciduk Gegara Nyolong Motor