Dulmatin Tewas, Perbatasan Yogya Dijaga Ketat

VIVAnews - Mengantisipasi masuknya jaringan teroris Dulmatin melarikan diri ke wilayah Kepolisian Daerah (Polda) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Polda DIY semakin memperketat pengawasan wilayah-wilayah perbatasan Provinsi DIY dan Provinsi Jawa Tengah.

"Wilayah perbatasan merupakan wilayah yang sangat rawan untuk dijadikan jalur pelarian para pelaku teroris yang saat ini tengah diburu oleh Densus 88 Mabes Polri," ujar Kabid Humas Polda DIY, Ajun Komisaris Besar Polisi Any Pudjiastuti, Jumat 12 Maret 2010

Menurut Any, paska penangkapan pelaku teroris di Aceh dan Pamulang, Polda DIY dalam kondisi waspada dan pihaknya menghimbau kepada masyarakat agar melapor ke polisi jika di lingkungannya terdapat orang atau sekelompok orang yang mencurigakan.

"Kita tetap waspada meski Polda DIY tidak menurunkan pasukan khusus untuk mengawasi pergerakan pelaku terorisme di Indonesia," terangnya

Any menyatakan semua wilayah di DIY rawan menjadi sasaran persembunyai para teroris yang kini sedang diburu. Untuk itu seluruh jajaran kepolisian saat ini meningkatkan kewaspadaan.

"Semua jajaran kepolisian kini telah bekerja sesuai dengan tugasnya masing-masing. Seperti melakukan patroli, deteksi dini, hingga meningkatkan kegiatan bina mitra untuk memberikan penyuluhan kepada masyarakat," tandasnya.

Laporan: KDW | Yogyakarta

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Program Super Murah "Back To School" Matahari Godean Toserba & Swalayan

Kasus Corona DIY Tambah 10 Jadi 169, Ada dari Klaster Gereja dan Indogrosir

Bebas 2 Pekan, Napi Asimilasi di Yogya Diciduk Gegara Nyolong Motor