PDAM Yogya Siapkan Bantuan Air

YOGYAKARTA, KOMPAS.com- Guna mengantisipasi kemarau ekstrem yang diprediksi melanda wilayah DI Yogyakarta tahun ini, Perusahaan Daerah Air Minum Tirtamarta Kota Yogyakarta menyiapkan berbagai antisipasi. Salah satunya akan memberikan bantuan air bersih gratis bagi warga yang sumurnya kekeringan.

Sebelumnya, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Yogyakarta memprediksikan kemarau tahun ini, yang mulai masuk pada awal Mei nanti, akan lebih kering dibanding tahun-tahun sebelumnya. Pasalnya, curah hujan akan berada 15-30 persen di bawah rata-rata curah hujan selama 30 tahun terakhir.

"Masyarakat yang sumurnya kekeringan tinggal mengajukan ke kami, dan akan kami drop tangki air, gratis," ujar Direktur Utama PDAM Tirtamarta Imam Priyono , saat ditemui, Kamis (22/4/2010). Namun, Imam mengatakan harus minimal dua keluarga yang mengajukan permintaan bantuan tersebut.

Dari pengalaman kemarau setiap tahun, daerah Kampung Bener di Kecamatan Tegalrejo dan di sepanjang pinggiran kali wilayah Kecamatan Gondokusuman merupakan daerah langganan kekeringan. "Selain bantuan air, kami juga menyiapkan bantuan tandon air di wilayah pemukiman pinggiran kali di Yogyakarta," katanya.

Adapun untuk pasokan air kepada pelanggan melalui jaringan pipa, Imam menjamin tidak akan terpengaruh kemarau karena diprediksi kemarau hanya menyusutkan sekitar 10 persen pasokan debet air PDAM. "Itu dengan catatan, pasokan listrik dari PLN juga lancar," katanya.

Debet air yang dimiliki PDAM saat ini mencapai 650 liter per detik. Dengan asumsi debet susut 10 persen akibat kemarau, pasokan masih mencukupi karena kebutuhan air bagi 34.000 pelanggan di Yogyakarta hanya sebesar 570 liter per detik.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Program Super Murah "Back To School" Matahari Godean Toserba & Swalayan

Kasus Corona DIY Tambah 10 Jadi 169, Ada dari Klaster Gereja dan Indogrosir

Bebas 2 Pekan, Napi Asimilasi di Yogya Diciduk Gegara Nyolong Motor