Tiket Bus Mudik Tujuan Sumatera Tinggal 40 Persen

SLEMAN (KRjogja.com) - Tiket bus tujuan Sumatera untuk arus mudik lebaran tahun ini yang melalui Terminal Jombor Sleman hanya tinggal 40 persen saja. Para pemudik sudah sejak seminggu yang lalu melakukan pemesanan untuk pemberangkatan tanggal 1 hingga 8 September 2010.

Ketua Paguyuban Agen-Perwakilan Bus Malam (PAP BIMA), Soni Kurniawan menjelaskan, Terminal Jombor setiap tahunnya memang menjadi pemberangkatan pemudik untuk tujuan Sumatera. Khususnya Lampung dan Palembang.

"Rata-rata para pemudik tersebut adalah para pelajar dan mahasiswa yang belajar di Yogyakarta. Untuk kelas reguler, tiket sudah dipesan sebanyak 60 persen," terangnya saat ditemui KRjogja.com di Terminal Jombor, Sabtu (21/8) siang.

Pihaknya memprediksi, tiket kelas reguler tersebut akan ludes terbeli maksimal pada H-3 lebaran atau 7 September depan. Kendati demikian, setiap perusahaan armada juga akan mensiagakan armada ekstra khusus arus mudik.

"Animo mudik tahun ini kami prediksi akan meningkat dari tahun sebelumnya. Hal ini melihat kecenderungan liburan antara lebaran, natal dan tahun baru yang memiliki jeda cukup panjang. Beda dengan tahun sebelumnya yang agak pendek," imbuh Soni.

Khusus untuk harga tiket, mulai tanggal 28 Agustus sudah ada kenaikan. Kenaikan tersebut bertahap selama dua kali, yakni 28 Agustus hingga 2 September dan 3 hingga 8 September.

"Rata-rata akan naik sebesar 30 persen. Namun, itu tergantung dari perusahaan armada yang bersangkutan. Sementara ini, dari 11 perusahaan armada untuk jurusan Sumatera, baru Putra Remaja yang sudah mengeluarkan surat edaran," jelas Soni.

Sementara itu, salah satu pemudik Kadek Rena, mengaku sengaja pulang kampung hari ini karena tidak ingin terjebak arus. Pasalnya, dirinya selalu menggunakan moda bus untuk setiap kali pulang ke Lampung melalui Terminal Jombor.

"Kebetulan sudah libur, jadi saya mending pulang sekarang saja. Takut ribet kalau sudah menjelang lebaran meski saya bukan muslim," terangnya sembari menunggu kedatangan bus. (Dhi)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Program Super Murah "Back To School" Matahari Godean Toserba & Swalayan

Kasus Corona DIY Tambah 10 Jadi 169, Ada dari Klaster Gereja dan Indogrosir

Bebas 2 Pekan, Napi Asimilasi di Yogya Diciduk Gegara Nyolong Motor