Pengungsi Merapi di Gunung Kidul Laksanakan Shalat Idul Adha

REPUBLIKA.CO.ID,GUNUNG KIDUL--Pengungsi letusan Gunung Merapi melaksanakan Shalat Idul Adha 1431 Hijriyah di posko Rest Area Bunder Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, dengan penuh keterbatasan, Selasa. "Pengungsi di posko pengungsian Rest Area Bunder melaksanakan Shalat Idul Adha 1431 Hijriyah pada Selasa," kata Koordinator Lapangan Posko Tanggap Darurat Penanggulangan Bencana Pemerintah Kabupaten Gunung Kidul, Bambang Isbandi, di Pasko Rest Area Bunder, Playen.

Shalat Idul Adha dilaksanakan dengan penuh keterbatasan yang dilakukan di sela-sela bangunan tenda di halaman joglo Rest Area Bunder yang digunakan untuk menampung bantuan logistik dan tenda pengungsi.

Pelaksanaan Shalat Idul Adha tampak berlangsung secara khusuk dan khidmat serta diwarnai isak tangis dari pengungsi. Shalat Idul Adha dipimpin oleh imam dan khotib dari kantor Kementerian Agama Kabupaten Gunung Kidul, Untung Santoso.

Dalam khotbahnya, Untung Santoso menyampaikan pesan agar pengungsi bersabar dengan adanya musibah letusan Gunung Merapi serta untuk ikhlas menerimanya sebagai cobaan dari Tuhan Yang Maha Kuasa. "Kesabaran dan keikhlasan dalam menghadapai musibah telah membawa Nabi Ibrahim menjadi panutan umat Islam di seluruh dunia yang ditandai dengan pelaksanaan Hari Raya Idul Adha atau yang sering disebut Hari Raya Kurban, dengan adanya bencana ini semoga dapat meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala," katanya.

Setelah pelaksanaan Shalat Idul Adha kemudian dilanjutkan dengan penyembelihan hewan kurban yang dilakukan secara bersama-sama oleh para pengungsi dan personel TNI dari Kodim 0730 Gunung Kidul serta dibantu dari sejumlah relawan dan petugas penanggulangan bencana Kabupaten Gunung Kidul.

Hewan Kurban yang merupakan bantuan dari donatur dan pengungsi sendiri tercatat ada tujuh ekor sapi dan dua puluh lima ekor kambing, yang rencananya akan disembelih secara bertahap.

Hewan kurban yang disembelih pada hari ini direncanakan dua ekor sapi dan empat ekor kambing, sisanya akan disembelih lain hari mengingat masih ada hewan kurban yang belum datang dan akan digunakan sebagai lauk untuk beberapa hari kemudian bagi pengungsi.
Hewan kurban tersebut juga dibagikan ke posko-posko pengungsian di beberapa kecamatan di Kabupaten Gunung Kidul.

Pengungsi yang berada di Rest Area Bunder, Gunung Kidul hingga Selasa (16/11) pukul 00.09 WIB tercatat 241 kepala keluarg meliputi 740 jiwa yang sebagian besar berasal dari Kecamatan Cangkringan,Kabupaten Sleman, DIY.

Red: Siwi Tri Puji B
Sumber: Ant

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Program Super Murah "Back To School" Matahari Godean Toserba & Swalayan

Kasus Corona DIY Tambah 10 Jadi 169, Ada dari Klaster Gereja dan Indogrosir

Bebas 2 Pekan, Napi Asimilasi di Yogya Diciduk Gegara Nyolong Motor