Dinkes Kota Jogja Bentuk Tim Cegah Flu Burung

Harian Jogja—Dinas Kesehatan Kota Jogja membentuk tim khusus guna menanggulangi penyebaran flu burung di wilayah Kota Jogja.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Jogja, Tuty Setyowati menjelaskan, sejak 2010 sampai saat ini tidak ditemukan adanya kasus flu burung di Kota Jogja. Namun menyusul ditemukannya suspek menjangkitnya virus H5N1 di Bantul belum lama ini, Dinkes Kota Jogja pun melakukan sejumlah antisipasi.

Menurut Tuty persiapan tersebut meliputi optimalisasi tim khusus yang bertugas sebagai survelen. Tim tersebut di antaranya Partisipation Deseas Serching Respon (PDSR). Tim itu dijelaskan Tuty terdiri dari Disperindagkoptan Kota Jogja, dan tim Distri Survelen Oficial (DSO) dari Dinkes. Tim ini akan melakukan pemantauan di wilayah yang dinilai berpotensi menjadi tempat penyebaran flu yang berasal dari unggas ini.

“Sebagai antisipasi persebaran flu burung Dinkes Kota telah menyiapkan tim DSO dan PDSR. Mereka bertugas untuk memantau atau sebagai survelen pada wilayah yang berpotensi pada persebaran peyakit, selain itu mereka juga melakukan peyuluhan,” jelasnya, Jumat (9/9).(Harian Jogja/Rina Wijayanti)

Translate Using Google Translate May Need Grammar Correction

City Health Office Yogyakarta Form Teams Prevent Bird Flu

YOGYAKARTA, Yogyakarta City Health Department formed a special team to tackle the spread of bird flu in the region of Yogyakarta.

Chief Medical Officer of Yogyakarta, Tuty Setyowati explained, since 2010 until now not found any cases of bird flu in the city of Yogyakarta. But following the discovery of suspected H5N1 virus in Bantul menjangkitnya recently, Jogja City Health Office also conducted a number of anticipation.

According Tuty preparations include the optimization of a special team that served as survelen. Among the team Partisipation Deseas Serching Response (PDSR). The team was composed of Disperindagkoptan described Tuty Yogyakarta, and the team distri Survelen oficial (DSO) of the Health Office. This team will conduct monitoring in the region which was considered a potential place of the spread of flu from poultry.

"In anticipation of the spread of bird flu has prepared the City Health Office and the DSO team PDSR. They are tasked to monitor or as survelen in areas that have the potential to spread peyakit, apart from that they also do peyuluhan, "he explained on Friday (9 / 9)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Program Super Murah "Back To School" Matahari Godean Toserba & Swalayan

Kasus Corona DIY Tambah 10 Jadi 169, Ada dari Klaster Gereja dan Indogrosir

Bebas 2 Pekan, Napi Asimilasi di Yogya Diciduk Gegara Nyolong Motor