Pelayanan KA Perlu Diperbaiki

YOGYAKARTA– Rencana keputusan PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 6 Yogyakarta menghapus kartu trayek bulanan (KTB) membuat para penumpang setia kereta api Prambanan Ekspres (Prameks) kecewa.

Mereka yang tergabung dalam komunitas penumpang Prameks (Pramekers) mendesak PT KAI Daop 6 untuk memberikan penjelasan secara detail ke masyarakat karena selama ini wacana penghapusan baru melalui media. “Sesuai hasil pertemuan, kita akan surati dulu Kadaops untuk memberikan penjelasan,” jelas Ketua Pramekers Jogja- Solo,Hendri Setyawan.

Menurutnya, pramekers tidak pernah menganggap PT KA adalah musuh.Namun justru mereka adalah mitra kerja yang menghasilkan hubungan mutualisme. Apalagi warga Yogyakarta, cukup mengedepankan sikap tepa seliro dan saling menghormati. Surat tersebut akan dikirim dalam pekan ini. Pramekers juga akan menghormati keputusan PT KAI yang berlaku secara nasional.

Namun standar pelayanan minimum kereta harus dilakukan.Mulai dari pelayanan tiket, kenyamanan, keamanan dan fasilitas yang lain.“Kita akan lihat dan evaluasi, seperti apa mereka memberikan layanan,” ujar Hendri. Kepala Humas Daop 6 Yogyakarta, Eko Budiyanto mengatakan, penghapusan KTB merupakan keputusan dari pusat. Ini berlaku nasional, dan tidak hanya di Yogyakarta. Sebab KTB untuk KRL ekonomi di Jakarta juga sudah dihapus. kuntadi Sumber : Seputar Indonesia

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Program Super Murah "Back To School" Matahari Godean Toserba & Swalayan

Kasus Corona DIY Tambah 10 Jadi 169, Ada dari Klaster Gereja dan Indogrosir

Bebas 2 Pekan, Napi Asimilasi di Yogya Diciduk Gegara Nyolong Motor