4 Januari, Peringatan Yogyakarta Kota Republik

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Bersama Keistimewaan, sebuah organisasi yang memperjuangkan penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur DIY, akan menggelar peringatan 66 Tahun Yogyakarta Kota Republik, pada Rabu (4/1/2012) mendatang. Peringatan akan digelar di depan Gedung Agung, kawasan Malioboro, Yogyakarta.

"Puncak peringatan akan kami lakukan di depan Gedung Agung Yogyakarta pada Rabu (4/1/2012) sekitar pukul 15.30 WIB," kata Koordinator Sekretariat Bersama (Sekber) Keistimewaan Widihasto Wasana Putra, di Yogyakarta, Minggu (1/1/2012).

Peringatan Yogyakarta sebagai Kota Republik tersebut didasarkan pada sejarah perpindahan Ibu Kota Indonesia dari Jakarta ke Yogyakarta yang dilakukan pada 4 Januari 1946. Pada peringatan ke-66 tahun Yogyakarta Kota Republik tersebut, akan dibentangkan bendera Merah Putih sepanjang 66 meter sebagai simbol peringatan sejarah.

Selain itu, jelas Widihasto, akan digelar pula drama yang menceritakan sejarah perpindahan Ibu Kota, yaitu kedatangan Presiden Indonesia Soekarno dan Wakil Presiden Mohammad Hatta di Yogyakarta yang diterima secara langsung oleh Sri Sultan Hamengku Buwono (HB) IX.

"Untuk mendukung drama tersebut, kami berencana menggunakan mobil asli milik Bung Karno yang menjadi koleksi Museum Tembi," katanya.

Ia menjelaskan, nilai penting dari peringatan 66 tahun Yogyakarta Kota Republik tersebut adalah pembelajaran sejarah bagi seluruh masyarakat dan membangun persatuan serta kesatuan bangsa. "Selain itu, untuk merevitalisasi nilai-nilai sejarah dan yang penting adalah menjadi media refleksi bersama di tengah kondisi bangsa saat ini," ujar Widihasto.

Peringatan ini direncanakan akan berlangsung selama satu jam karena berlokasi di jantung kota yang menjadi pusat wisata di Kota Yogyakarta, sehingga diharapkan tidak mengganggu arus lalu lintas.

"Tetapi, jika memang massanya sangat banyak, kami akan meminta bantuan pihak kepolisian untuk mengalihkan arus lalu lintas ke arah barat dari depan Pasar Beringharjo," katanya.

Sumber berita : Kompas Online Sumber Gambar : id.wikipedia.org

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Program Super Murah "Back To School" Matahari Godean Toserba & Swalayan

Kasus Corona DIY Tambah 10 Jadi 169, Ada dari Klaster Gereja dan Indogrosir

Bebas 2 Pekan, Napi Asimilasi di Yogya Diciduk Gegara Nyolong Motor