BMKG Yogya : Waspadai Angin Kencang

YOGYA (KRjogja.com) - Jeda cuaca cerah di tengah musim hujan harus diwaspadai, karena berpotensi terjadi angin kencang, seperti yang dinyatakan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Yogyakarta.

"Jika pada hari-hari sebelumnya hujan dengan intensitas tinggi, dan tiba-tiba pada hari berikutnya cuaca cerah, maka kondisi itu harus diwaspadai karena pada hari berikutnya berpotensi terjadi angin kencang disertai hujan deras," kata Kepala Seksi Data dan Informasi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Geofisika Yogyakarta Tony Agus Wijaya, Minggu (8/1/2012).

Menurut dia, saat terjadi jeda cuaca cerah pada musim hujan tersebut, akan terbentuk awan cumulonimbus atau awan hujan dalam skala lokal. Sedangkan angin kencang yang disertai hujan tersebut, kata dia berpotensi memiliki kecepatan sekitar 40 kilometer (km) per jam hingga 50 km per jam yang dapat merobohkan pohon.

"Biasanya, angin kencang itu hanya terjadi sesaat, sekitar lima menit di wilayah yang sempit. Namun, tetap harus diwaspadai," katanya.

Potensi terjadinya angin kencang tersebut, menurut Tony adalah pada siang atau sore hari. Dalam kondisi normal pada musim hujan, kecepatan angin adalah sekitar 10 km per jam, yaitu angin sepoi-sepoi.

Musim hujan di wilayah Provinsi DIY diperkirakan terjadi hingga awal April mendatang, dengan puncak musim hujan terjadi pada akhir Januari hingga Februari.

"Saat ini intensitas curah hujan pada awal Januari sekitar 10 milimeter (mm) per hari hingga 20 milimeter per hari, dan meningkat menjadi 150 hingga 200 milimeter per dasarian pada puncak musim hujan," tandasnya. (Ant/Tom) Sumber : Krjogja

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Program Super Murah "Back To School" Matahari Godean Toserba & Swalayan

Kasus Corona DIY Tambah 10 Jadi 169, Ada dari Klaster Gereja dan Indogrosir

Bebas 2 Pekan, Napi Asimilasi di Yogya Diciduk Gegara Nyolong Motor