Postingan

Menampilkan postingan dari Juli, 2012

Gara-Gara Internet Mati, Ribuan Guru di DIY Batal Ikut Ujian Kompetensi

Gambar
YOGYAKARTA - Ribuan guru di Daerah Istimewa Yogyakarta, gagal mengikuti Uji Kompetensi Guru. Kegagalan itu, karena lebih dari satu jam menunggu, koneksi internet tetap juga tidak terjadi. Para guru yang mengikuti Uji Kompetensi Guru gelombang pertama pada hari pertama ini, akhirnya dipulangkan dan akan mengikuti Uji Kompetensi setelah dilakukan penjadwalan ulang. Salah satu pesreta, Waljiono, Guru SMP Negeri Berbah mengaku kecewa. Karena sebelum mengikuti Uji Kompetensi ini sudah melakukan berbagai persiapan termasuk mengikuti tutorial. Namun, setelah berada di lokasi Uji Kompetensi Guru ternyata tidak bisa mengikuti karena tiadanya koneksi. "Kecewa, ya bagaimana. Belum tahu akan dijadwal ulang kapan," ujarnya. Menurut dia, para guru ini memang tidak pada posisi boleh menolak atau harus menerima adanya Uji Kompetensi. Karena itu,  katanya, mau tidak mau juga harus mengikuti. Sementara itu Pengawas Uji Kompetensi Guru di SMK Negeri 1 Depok mengatakan, setelah menun

Terminal Giwangan Siap Tampung Arus Mudik

Gambar
YOGYAKARTA--MICOM: Mengantisipasi llonjakan penumpang mudik, Terminal Penumpang Giwangan Yogyakarta mempersiapkan pembukaan satu pintu darurat memudahkan penumpang keluar-masuk terminal. "Pintu ini juga akan digunakan untuk menghadapi peninjauan mendadak oleh pejabat pemerintah maupun kepentingan darurat lainnya,? kata Kepala UPT Terminal Penumpang Yogyakarta Imanuddin Aziz. Menurut dia, Terminal Penumpang Yogyakarta yang menjadi terminal Tipe A ini memiliki lima pintu darurat yang siap dibuka, dua masuk untuk bus, dua pintu keluar untuk bus dan satu pintu darurat umum. Pintu darurat itu sendiri menurut Iman berada di sisi timur terminal. Dalam menghadapi arus penumpang itu, ujarnya, Terminal Penumpang Yogyakarta juga sudah dilengkapi dengan empat unit kamera pemantau (CCTV) yang dipergunakan untuk memantau lalu lintas dan pergerakan di terminal. Untuk tahun ini, diprediksi arus penumpang lebaran akan tinggi pada H-7 hingga H+7. Terminal Penumpang Yogyakarta memiliki

Calo Marak, Tiket KA Tembus Rp1 Juta

Gambar
YOGYAKARTA– Aturan ketat pemberlakuan sistem by name dalam pembelian tiket kereta api (KA) tak membuat praktik percaloan tiarap. Sebaliknya, jelang musim mudik, mereka menjamur. Tak tanggung-tanggung, para calo ada yang menjual tiket hingga Rp1 juta per orang.Mereka memanfaatkan tingginya daya tarik masyarakat terhadap moda trasportasi massal itu.Kebutuhan tiket KA yang tinggi dibanding dengan jatah kursi yang ada menjadi kesempatan bagi para calo tiket untuk mereguk keuntungan berlipatlipat. Andang,salah warga Kalasan, Kabupaten Sleman mengungkapkan, awal pekan lalu dia mencari tiket kereta kelas ekonomi tujuan Jakarta untuk keberangkatan pada 28 Agustus mendatang. Namun, tiket yang dicari tidak didapat, sebab dari informasi petugas stasiun di ruang reservasi,tiket telah habis.“Saya cari untuk istri saya, dia kerja di Jakarta, rencananya nanti untuk balik ke sana,”katanya. Namun,saatdiaakanpulang, tiba-tiba dihampiri beberapa orang dan menawari tiket kereta. Dia kaget karena ca

Mobil Dinas Provinsi DIY Dilarang untuk Mudik

Gambar
YOGYAKARTA--MICOM: Pemerintah Provinsi (Pemprov) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) melarang kendaraan dinas digunakan untuk perjalanan mudik. Bahkan, Pemprov DIY mengancam dengan sanksi tegas kepada PNS yang melanggar. "Sudah ada Peraturan Gubernur DIY No 26/2008 yang melarang PNS Provinsi DIY membawa kendaraan dinas untuk mudik," kata Kepala Inspektorat DIY Haryono, Jumat (27/7). Ia menegaskan, dalam peraturan tentang Standarisasi Sarana dan Prasarana Kerja di Lingkungan Pemprov DIY disebutkan, kendaraan dinas milik Pemprov DIY hanya digunakan untuk kepentingan dinas sesuai dengan tugas dan fungsinya. Oleh karena itu, pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) diminta memberikan contoh agar ke depan tidak menimbulkan permasalahan. Pemprov DIY juga akan memantau penggunaan bahan bakar minyak (BBM) non subsidi bagi kendaraan dinas. Menurut Haryono, mulai 1 Agustus mendatang Pemprov DIY melarang kendaraan pelat merah menggunakan bahan bakar subsidi. "Mobil

Hanya 16,5% Warga yang Melek Internet

Gambar
GUNUNGKIDUL – Menjamurnya warung internet (warnet) di Kabupaten Gunungkidul belum diikuti dengan semangat warga untuk memanfaatkannya. Masih banyak di antara mereka yang belum melek internet. Hasil kajian Institute Development And Economic Analisyst (Idea) Yogyakarta yang terintegrasi dengan program Strategic Alliance for Poverty Allievation (SAPA) menyebutkan, dari 100 warga,hanya 16 orang yang menggunakan internet. Dengan demikian, hanya 16,51% warga Gunungkidul yang melek teknologi internet tersebut. “Untuk warga yang menggunakan internet, Gunungkidul paling rendah se-Provinsi DIY,” kata koordinator penganggaran partisipasi,Transparan dan Akuntabel Idea Yogyakarta, Hernindya Wisnu Aji di sela pelatihan internet untuk warga di Wonosari,kemarin. Sesuai dengan indeks kesejahteraan rakyat (Ikrar) yang dikeluarkan Kementerian Kordinator bidang Kesejahteran Rakyat (Kemenko Kesra) dan Badan Pusat Statistik (BPS), kesejahteraan rakyat memiliki tiga variabel utama. Masing-masing adala

Wesel dari Luar Negeri ke Yogyakarta Capai Rp4,062 Miliar

Gambar
YOGYAKARTA-Pengiriman wesel dari luar negeri untuk tujuan DI Yogyakarta menjelang lebaran mengalami peningkatan. Selama bulan Juli, hingga tanggal 24, jumlah wesel dari luar negeri yang masuk ke DI Yogyakarta mencapai Rp4,062 miliar. "Wesel dari luar negeri bulan Juli meningkat dibandingkan bulan Juni," terang Agung Satriyono, Wakil Kepala Kantor Pos Unit Pelayanan Teknis Kantor Pos DIY, Kamis (26/7). Dari data yang dihimpun PT Pos Indonesia Yogyakarta, jumlah wesel dari luar negeri pada Juni hingga tanggal 24 sebanyak 1.256 kiriman, sedangkan pada Juli hingga 24 sudah 1.423 kiriman. Dari sisi nomina, uang yang dikirimkan pun meningkat dari Rp3,307 miliar menjadi Rp4,062 miliar. Diprediksi, jumlah tersebut akan terus naik hingga pertengahan Agustus nanti. "Peningkatannya bisa mencapai 10-15 persen dari Juli," ungkapnya. Ia mengungkapkan kiriman tersebut kebanyakan dari Malaysia, Arab, dan Hong Kong. Kiriman tersebut kebanyakan ditujukan untuk wilayah Kabu

Suhu Malam Hari Yogyakarta 17 Derajat Celcius

Gambar
Yogyakarta  - Suhu udara di Yogyakarta saat malam hari cukup dingin, bisa 17 derajat celcius pada sekitar pukul 01.00 WIB. "Suhu udara yang cukup dingin di malam hari ini merupakan kondisi yang normal saat musim kemarau," kata Kepala Seksi Data dan Informasi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Yogyakarta Tony Agus Wijaya di Yogyakarta, Rabu. Menurut dia, suhu udara yang cukup dingin di malam hari tersebut juga dipicu oleh angin yang dominan bertiup dari arah tenggara atau dari Benua Australia. "Di Australia sedang mengalami musim dingin, sehingga angin yang bertiup dari Australia ke Indonesia juga cukup dingin," katanya. Tony memperkirakan, suhu udara terdingin malam hari di wilayah Yogyakarta akan mencapai puncaknya pada Agustus, yaitu mencapai 16 derajat celcius. Tony menambahkan, saat ini suhu udara maksimal siang hari di Yogyakarta mencapai 33 derajat celcius yang biasanya terjadi pada pukul 13.00 WIB hingga 14.00 WIB. "Hingga

DIY Kekurangan 500 PNS

Gambar
YOGYAKARTA- Pemerintah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta kekurangan pegawai negeri sipil sekitar 500 orang, kata Kepala Badan Kepegawaian Daerah provinsi itu Agus Supriyanto. "Kekurangan pegawai negeri sipil (PNS) sebanyak itu paling banyak pada kompetensi tenaga pengajar dan tenaga kesehatan," katanya usai menyerahkan Surat Keputusan (SK) Pengangkatan 128 CPNS menjadi PNS di Yogyakarta, Selasa (24/7). Namun demikian, menurut dia, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) tetap konsisiten menjalankan kesepakatan tiga menteri tentang moratorium CPNS. "Meskipun ada kekurangan PNS dengan kompetensi khusus, Pemprov DIY tahun ini belum membuka pendaftaran CPNS. Pemprov DIY tetap konsisten tidak membuka rekrutmen CPNS," katanya. Ia mengatakan Pemprov DIY setiap tahun selalu mengajukan permohonan formasi CPNS kepada Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN dan RB). "Namun, dengan adanya moratorium terse

Kabupaten Sleman Tuntaskan 177.396 E-KTP

Gambar
SLEMAN - Kartu tanda penduduk elektronik atau e-KTP di Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, yang sudah jadi sampai dengan akhir Juni 2012 sebanyak 177.396 buah dan sudah didistribusikan. "Pendistribusian e-KTP yang sudah jadi tersebut telah dimulai sejak 25 Juni 2012 untuk seluruh Kabupaten Sleman," kata Kepala Bidang Pendaftaran Penduduk Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Sleman Sofwan Nugroho, Senin (23/7). Menurut dia, untuk pendistribusian e-KTP yang sudah jadi, Disdukcapil memberikan surat edaran pada kecamatan-kecamatan untuk membagikan e-KTP yang sudah jadi. "Hanya saja belum semua kecamatan membagikan e-KTP tersebut, karena belum semua kecamatan e-KTP-nya sudah jadi," katanya. Ia mengatakan, warga yang melakukan perekaman e-KTP lebih dulu, belum tentu akan jadi juga lebih dulu. "Bisa jadi yang melakukan perekaman belakangan justru sudah jadi, karena pencetakan yang dilakukan pusat dengan sistem acak, tidak uru

Camat di Yogya Dapat Mobil Dinas Avanza

Gambar
YOGYAKARTA – Semua mobil dinas (mobdin) camat di Kota Yogyakarta pada tahun ini akan diganti. Selain untuk menunjang kinerja, penggantian mobdin juga karena mobil camat saat ini telah berumur lebih dari 10 tahun. Kepala Dinas Bangunan Gedung dan Aset Daerah (DBGAD) Kota Yogyakarta Hari Setyowacana mengatakan, dalam menjalankan tugasnya saat ini camat memakai minibus Colt T keluaran 2000. Nantinya,mobdin yang baru adalah minibus Avanza tipe E. “Pergantian mobil dinas bagi camat ini memang sudah selayaknya. Sebab mobil dinas saat ini rata-rata sudah berusia lebih dari 10 tahun,” katanya, kemarin. Pengadaan mobdin camat akan dilakukan bertahap. Untuk tahap awal, dari 14 kecamatan, baru tujuh yang akan diganti. Anggaran telah dialokasikan sebesar Rp1,08 miliar di APBD 2012. Sisanya, akan dianggarkan di APBD Perubahan 2012. Tujuh mobdin baru diberikan untuk Kecamatan Jetis, Gondomanan,Danurejan,Mergangsan, Umbuharjo,Pakualaman, dan Gondokusuman.Dari tujuh kecamatan ini,lima kecamatan

Tiket Prameks Bakal Naik Rp 5.000

Gambar
YOGYAKARTA – Penumpang kereta api (KA) Prambanan Ekspres (Prameks) siap-siap harus merogoh kantong lebih dalam. PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop VI Yogyakarta bakal menaikkan harga tiket KA Prameks. Rencana kenaikan harga tiket itu memang ada. Rencananya dalam waktu dekat, mungkin sebelum Lebaran sudah diberlakukan. Kenaikan memang diperlukan karena biaya operasional sudah semakin besar,”kata Kepala Humas PT Kereta Api Daerah Operasi VI Yogyakarta Eko Budiyanto kemarin. Tiket KA komuter Prameks tujuan Yogyakarta–Soloakandinaikkan Rp5.000 dari harga sebelumnya yang mencapai Rp10.000. Jadi, setiap penumpang harus membayar Rp15.000 untuk sekali jalan.“Kami akan meminta izin dulu ke Direktur Komersial PT Kereta Api Indonesia untuk membahas rencana kenaikan tarif ini,”ujarnya. Eko menambahkan, kenaikan harga tiket tersebut dilakukan untuk meningkatkan sarana kereta api maupun menambah petugas agar penumpang lebih nyaman. Salah satu pelayanan yang ditingkatkan adalah ketepatan wa

Perampok ancam ledakkan bom di BRI Yogyakarta

Gambar
Sleman - Seorang perampok membawa kabur uang tunai Rp155 juta setelah mengancam akan meledakkan bom di Bank BRI Kantor Kas RSUP Dr Sardjito Yogyakarta, Senin pagi sekitar pukul 08.15 WIB. "Kemungkinan besar benda yang ditinggalkana pelaku di TKP tersebut adalah bom, perkiraan antara 70 hingga 80 persen benda tersebut bom," kata Kapolres Sleman AKBP Hery Sutrisman. Menurut dia, kejadian tersebut bermula ketika Kantor Kas BRI RSUP Dr Sardjito baru saja buka, kemudian datang pelaku yang kemungkinan melakukan aksinya seorang diri. "Pelaku yang merupakan seorang lelaki dengan memakai penutup muka tersebut langsung mengancam petugas bank dengan benda yang diduga bom. Pelaku meminta uang dan mengancam benda yang dilengkapi dengan timer itu akan diledakan," katanya. Ia mengatakan, karena takut, petugas bank langsung menyerahkan uang sebesar Rp155 juta dari tas seorang karyawan bank bernama Siti Sukamti (55) ketika hendak masuk kerja. Setelah mendapatkan uang, p

Guguran Material di Gunung Merapi Akibatkan Hujan Abu

Gambar
Sleman - Guguran material vulkanik di puncak Gunung Merapi, pada Minggu sore mengakibatkan sejumlah wilayah di lereng gunung tersebut mengalami hujan abu. "Guguran material di puncak Merapi terdengar cukup keras di Pos Pantau Babadan pada pukul 18.01 WIB, 18.02 WIB dan 18.04 WIB," kata Kepala Seksi Gunung Merapi, Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kegunungapian (BPPTK0 Yogyakarta Sri Sumarti, Minggu malam. Menurut dia, akibat guguran tersebut sejumlah wilayah terjadi hujan abu seperti di Babadan dan Jurang Jero, Srumbung Magelang. "Sedangkan dari Pos Selo terpantau tinggi asap guguran ini mencapai 1.000 meter, ke arah barat," katanya. Ia mengatakan, untuk arah guguran material sampai saat ini belum terpantau karena kejadian sudah cukup sore dan cuaca gelap. "Meski demikian sampai saat ini status Gunung Merapi masih aktif normal, dan belum ada peningkatan status," katanya. Petugas Pos Pengamatan Gunung Merapi di Babadan, Kecamatan

Puluhan Becak Gelar Pawai Simpatik Keliling Yogyakarta

Gambar
Yogyakarta (ANTARA News) - Puluhan pengemudi becak yang tergabung dalam Persatuan Pengemudi Becak Ahmad Dahlan menggelar pawai simpatik keliling Kota Yogyakarta bersama Ketua PP Muhammadiyah Din Syamsudin, Minggu, dimulai dari halaman Dinas Pariwisata DIY. "Kegiatan pawai simpatik becak ini memiliki makna simbolik, yaitu keberadaan becak harus tetap dipertahankan, sekaligus sebagai keberpihakan kami kepada masyarakat," kata Ketua PP Muhammadiyah Din Syamsudin sebelum melepas pawai di Yogyakarta, Minggu. Menurut Din, keberadaan becak di Kota Yogyakarta juga memiliki arti penting untuk mendukung perkembangan pariwisata di kota tersebut. Ia pun berpesan agar siapapun kepala daerah yang memimpin Kota Yogyakarta tidak menggusur keberadaan becak, tetapi justru mempertahankannya atau bahkan jika memungkinkan memberikan fasilitasi dan kemudahan bagi becak untuk tetap bisa mendukung sektor wisata. Dalam kesempatan tersebut, Din yang mengenakan kemeja batik lengan panjang ju

25 Sekolah di DIY Diduga Lakukan Pungutan Liar

Gambar
YOGYAKARTA - Sekitar 25 sekolah di Provinsi DI Yogyakarta diduga melakukan pungutan liar. Menurut Ombudsman Republik Indonesia (ORI) Perwakilan DI Yogyakarta dan Jateng, ada beragam cara dilakukan untuk melakukan pungutan liar, mulai dari uang untuk membeli amlop, uang pendaftaran, uang kursi, hingga uang gedung. Plt Kepala Ombudsman Republik Indonesia Perwakilan DIY-Jateng Budhi Masthuri mengungkapkan, jumlah pungutan tersebut bervariasi, dari Rp1000 untuk amplop, Rp200 ribu-Rp300 ribu untuk pendaftaran, Rp750 ribu untuk uang kursi, hingga rata-rata Rp2 juta untuk uang gedung. Ia mencontohkan, ada satu sekolah ada yang manarik uang bangku sebesar Rp750 ribu. Siswa yang bersangkutan diberi tenggat waktu 1 minggu. Apabila tidak sanggup, ia otomatis tidak diterima. Temuan-temuan yang ada dihimpun dari berbagai cara, baik melalui laporan, tulisan media massa, hingga fakta yang diperoleh ORI sendiri. "Kami akan menindaklanjutinya dengan pemanggilan kepala sekolah-kepala sekol

Sindikat Joki Menyusup UGM

Gambar
YOGYAKARTA – Ujian masuk kelas internasional di Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada (UGM) kemarin diwarnai praktik perjokian. Sebanyak 52 dari 400 peserta ujian terlibat praktik curang ini. Dari catatan UGM, jumlah peserta yang melakukan praktik kotor ini adalah terbanyak sepanjang sejarah kampus terfavorit di Indonesia tersebut. Selain terbanyak, modus perjokian juga semakin canggih. Saat ditangkap kemarin, sejumlah alat komunikasi dan kabel yang telah dimodifikasi diketahui terlilit di badan maupun pakaian peserta ujian.Diduga peserta dan sindikat joki juga berkomunikasi dengan gelombang khusus, sebab sinyal handphone sebelumnya telah diacak oleh panitia ujian. Terbongkarnya perjokian ini berawal dari kecurigaan panitia terhadap gerak-gerak sejumlah peserta ujian. Diduga aktivitas tersebut merupakan kode khusus untuk mereka saling berkomunikasi seperti berdehem. Curiga terjadi perjokian, panitia lantas melakukan penggeledahan.Ternyata benar, dari penggeledahan sejumla

Jalan Kapas Tetap Satu Arah

Gambar
YOGYAKARTA –Kebijakan satu arah dari selatan ke utara di Jalan Kapas,Kota Yogyakarta, akan tetap diberlakukan.Keputusan itu diambil karena berdasarkan hasil evakuasi terhadap uji coba dan sosialisasi selama satu bulan,dari 11 Juni hingga 11 Juli 2012,berdampak positif terhadap kelancaran arus lalu lintas di kawasan ini. Kasi Rekayasa Lalu Lintas Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Yogyakarta Windarto mengatakan, hasil evaluasi ini akan digunakan sebagai bahan pembahasan dan menyusun kebijakan terhadap penerapan uji coba satu arah di Jalan Kapas. Untuk penetapannya,akan dibuat keputusan wali kota. “Langkah selanjutnya pasca uji coba ini,segera dibuat keputusan wali kota sebagai payung hukum,”katanya kemarin. Setelah uji coba selesai, semua rambu-rambu lalu lintas yang ada, baik larangan belok kiri dan kanan serta tidak boleh masuk dari utara atau Jalan Kenari ke Jalan Kapas,juga sudah berlaku. Bagi pengguna kendaraan bermotor yang melanggar rambu akan mendapatkan sanksi sesuai dengan

PIMNAS Terapkan TI Terpadu

Gambar
YOGYAKARTA – Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) sebagai panitia penyelenggaraan Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) Ke-25 yang berlangsung 9-14 Juli 2012 akan menerapkan sistem teknologi informasi terpadu selama kegiatan adu intelektualitas mahasiswa se- Indonesia berlangsung. Koordinator Seksi Teknologi Informasi dan Komunikasi PIMNAS Wahyudi ST MT mengatakan, pada penyelenggaraan tahun ini panitia akan menggunakan sejumlah sistem informasi teknologi seperti untuk registrasi online, presensi, dan presentasi. “Sistem tersebut baru pertama kali digunakan dan akan diterapkan digunakan panitia,peserta,maupun dewan juri,”ujarWahyudi kemarin. Dia menjelaskan,seluruhpeserta PIMNAS diberi masingmasing satu akun. Tiap universitas diwajibkan mengisi data peserta yang diperlukan sehingga secara cepat dapat diketahui jumlah peserta serta dosen pendamping yang akan datang.Berdasarkan catatan,jumlah peserta dan pendamping yang akan hadir sebanyak 2.000 orang.“Ini sangat penti

Grup karawitan California meriahkan Festival Apeman di Yogyakarta

Gambar
Yogyakarta  - Festival Apeman di Kelurahan Sosromenduran, Kecamatan Gedongtengen, Yogyakarta, yang rutin diselenggarakan menjelang bulan puasa tampil beda kali ini, sebuah kelompok karawitan beranggotakan warga kota Berkeley, California, ikut tampil memeriahkannya. Kelompok yang menamakan diri Grup Sari Raras itu memainkan lagu-lagu tradisional atau gending sepanjang acara Festival Apeman yang dihadiri ratusan ibu-ibu dari 55 kelompok. Grup karawitan yang beranggota 20 orang Berkeley itu tak hanya terdiri atas pemain gamelan saja, ada dua pesinden yang fasih menyanyikan lagu-lagu Jawa juga di dalamnya. "Irama gamelan ini sangat unik, eskotis, dan berbeda dengan instrumen musik lainnya. Ini yang membuat saya tertarik mempelajari gamelan," kata salah seorang pemain gamelan bernama Henry yang mengaku belajar gamelan dari pengajar Indonesia di University of California. Seksi Acara Festival Apeman Sosromenduran Muhammad Taslim mengatakan, penampilan kelompok Sari Raras

Kominfo Kampanye Internet Sehat di Yogyakarta

Gambar
Yogyakarta - Kementerian Komunikasi dan Informatika gencar menggelar kampanye penggunaan internet sehat, dan kali ini dilakukan di salah satu pusat perbelanjaan Yogyakarta dengan tajuk "Kominfo Goes To Mall" yang diikuti para pelajar. "Internet sehat adalah menggunakan internet secara aman dan produktif sehingga tidak menjadi korban pihak-pihak tidak bertanggung jawab, serta tidak menjadi korban dari teknologi itu sendiri," kata Staf Ahli Menteri Komunikasi dan Informatika Bidang Komunikasi dan Media Massa Henry Subiakto saat kampanye Internet Sehat di Yogyakarta, Sabtu. Menurut dia, kegiatan kampanye penggunaan internet sehat tersebut perlu terus dilakukan karena jumlah masyarakat pengguna internet semakin bertambah setiap tahun, dan kini tercapat seperlima dari total 247 juta penduduk di Indonesia menggunakan internet. Penggunaan internet yang paling jamak ditemui adalah dengan mengakses situs jejaring sosial seperti facebook dan twitter. "Padahal

UGM Terima 3.599 Mahasiswa Baru

Gambar
Yogyakarta - Universitas Gadjah Mada Yogyakarta pada tahun ini menerima sebanyak 3.599 mahasiswa baru melalui jalur ujian tulis Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri. "Mahasiswa baru sebanyak itu terdiri atas 2.377 orang diterima di program studi IPA dan 1.222 orang diterima di IPS," kata Direktur Administrasi Akademik Universitas Gadjah Mada (UGM) Budi Prasetyo Widyobroto di Yogyakarta, Jumat. Menurut dia, mahasiswa baru yang diterima tersebut merupakan hasil seleksi dari total pendaftar di UGM sebanyak 51.079 orang, terdiri atas bidang IPA 31.968 orang dan IPS 19.111 orang. "Sebagaimana kebijakan pemerintah, pada tahun ini UGM memberikan kuota tambahan penerimaan mahasiswa baru. Semua fakultas juga memberikan kuota tambahan dengan jumlah bervariasi antara 2-10 persen," katanya. Ia mengatakan, untuk peserta Bidik Misi yang diterima melalui jalur ujian tulis di UGM berjumlah 313 orang. Dari jumlah tersebut hampir merata diterima di semua program

Sekolah Dilarang Tarik Pungutan

Gambar
YOGYAKARTA – Pemkot Yogyakarta melarang seluruh sekolah negeri mulai SD hingga SMA untuk menarik pungutan operasional sekolah kepada siswa baru atau pungutan berkedok biaya investasi. Sekretaris Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Yogyakarta Budi Santosa Asrori mengatakan, larangan penarikan tersebut sudah diedarkan ke seluruh sekolah negeri di Yogyakarta, pada 19 Juni lalu.Dasar larangan ini, yakni Peraturan Pemerintah (PP) no 47/2008 tentang Wajib Belajar Pendidikan Dasar dan PP No 48/ 2008 tentang Pendanaan Pendidikan. ”Biaya yang bisa dikenakan bagi siswa baru SD dan SMP hanya biaya pribadi, seperti seragam, transportasi atau study tour,”kata dia,kemarin. Ketua Komisi D DPRD Kota Yogyakarta Sujanarko mendukung penuh kebijakan pemkot tersebut. Namun, untuk biaya investasi harus benarbenar dimanfaatkan untuk peningkatan kualitas pendidikan, bukan untuk peningkatan fisik, seperti memelihara atau membangun gedung sekolah. ”Karena itu,agar penggunaan dana tersebut tepat sasaran perlu

Jogja Japan Week - Pererat Kerja Sama Dua Negara melalui Budaya

Gambar
YOGYAKARTA– Masyarakat Yogyakarta kembali disuguhi kegiatan dua budaya menarik melalui Jogja Japan Week. Kegiatan yang digelar untuk memperingati 27 tahun Jogja- Kyoto atau lebih dikenal dengan Sister Province Kyoto- RI ini bertujuan mengenalkan ragam budaya Jepang kepada masyarakat Yogyakarta. Kegiatan yang digelar mulai 5-8 Juli ini, resmi dibuka Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X. Menurut Sultan, kehadiran Jogja Japan Weeksebagai satu upaya mempererat kerja sama dan hubungan yang telah terjalin baik selama ini antara Jepang dan Indonesia melalui berbagai kegiatan seni dan budaya yang masih dipelihara. “ Dengan adanya Jogja Japan Week semoga kita dapat berbagi informasi, pengetahuan tentang keragaman budaya, seni dan teknologi yang dimiliki Jepang. Begitu juga sebaliknya, Indonesia terutama Kota Yogya dapat mengenalkan budaya lokal dan tradisi yang dimiliki sebagai edukasi dan pengetahuan bagi masyarakat Jepang,” kata Sri Sultan. Salah satu kerja sama nyata yang telah t

Yogyakarta Gelar Festival Malioboro

Gambar
Yogyakarta - Dinas Pariwisata Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta akan menggelar Festival Malioboro di Kota Yogyakarta, 6-8 Juli 2012, dan rencananya dibuka oleh Gubernur provinsi ini Sri Sultan Hamengku Buwono X. "Direncanakan Sultan HB X akan membuka secara resmi Festival Malioboro yang berlangsung di Plaza Monumen Serangan Oemoem 1 Maret di Titik Nol Kota Yogyakarta,"kata Kepala Dinas Pariwisata Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Tazbir, di Yogyakarta, Selasa. Menurut dia, dalam festival itu anti juga akan dimeriahkan dengan penampilan grup Band Letto dan kolaborasi seni Pesinden Sritu Respati oleh Jemek Supardi serta peragaan fashion dari Asosiasi Perancang Pengusaha Mode Indonesia (APPMI) DIY. "Selama Festival Malioboro berlangsung juga akan ada kolaborasi tari bertajuk "Yogyakarta Kota Republik` yang mengisahkan tantang sejarah Keistimewaan Yogyakarta,"kata Tazbir. Ia mengatakan dalam Festival Malioboro tersebut juga akan menampilkan seniman - se

Puluhan Ternak di Gunungkidul Mati Misterius

Gambar
Gunungkidul - Puluhan ternak milik warga Tepus, Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), mati diduga karena digigit hewan buas. Kepala Bagian Pemerintahan Desa Purwodadi, Kecamatan Tepus, Sugiyanto, sepekan terakhir sekurangnya 30 ekor kambing milik warga desa itu mati. Ternak yang mati mengalami luka bekas gigitan, bahkan sebagian tubuh ternak itu hilang dan darahnya berceceran. Ia mengatakan, warga menduga ternak itu digigit anjing liar yang sering bermunculan di desa mereka. "Kawanan anjing liar yang menyerang itu biasanya dalam jumlah banyak," ujar Sugiyanto. Anjing liar itu diperkirakan bersembunyi di semak-semak di perbukitan yang jarang didatangi manusia. Kasus itu menggelisahkan warga. Jika serangan hewan buas itu tidak segera ditangani, ujarnya, kerugian peternak akan semakin banyak. Sementara itu, Kepala Dinas Peternakan Kabupaten Gunungkidul Krisna Berlian mengatakan turunnya hewan buas ke permukiman akibat musim kemarau, sehingga siklus

Penduduk Miskin DIY Tambah 1,09 Ribu Jiwa

Gambar
YOGYAKARTA : Penduduk miskin di Provinsi DI Yogyakarta dalam enam bulan, September 2011 hingga Maret 2012, bertambah. Pertambahan jumlah penduduk miskin itu tercatat sebanyak 1,09 ribu jiwa. Data itu dikemukakan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) DIY, Senin (2/7). Berdasarkan data itu, jumlah penduduk miskin pada Maret 2012 berjumlah 565,32 ribu jiwa. Padahal, pada September 2011 jumlah penduduk miskin masih berada di angka 564,23 ribu. "Jumlah penduduk miskin DIY naik 1,09 ribu orang dalam kurun enam bulan terakhir," papar Kepala BPS Wien Kusdiatmono, Senin (2/7). Menurutnya, dalam periode September 2011-Maret 2012, garis kemiskinan di DIY mengalami kenaikan sebesar 0,88%, yaitu dari Rp257.909 per kapita per bulan menjadi Rp260.173 per kapita per bulan. Akibatnya, hasil pendataan BPS terhadap penduduk miskin mengalami kenaikan. Walau secara jumlah mengalami peningkatan, persentase jumlah penduduk miskin di DIY malah turun. Pada Septembet 2011, persentase penduduk mi

DIY Terancam Krisis BBM Bersubsidi

Gambar
YOGYAKARTA– Sisa kuota bahan bakar minyak( BBM) bersubsidi untuk DIY pada tahun ini hanya sebesar 4%. Kondisi tersebut diprediksi akan menyebabkan kelangkaan premium pada akhir tahun nanti jika tidak ada perubahan pola konsumsi BBM bersubsidi oleh masyarakat. Pada 2012 ini, DIY mendapatkan jatah premium sebesar 486.000 kilo liter. Dari catatan Bidang ESDM Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan Energi Sumber Daya Mineral (PUP ESDM) DIY,premium itu sudah terkonsumsi sebesar 462.408 kilo liter hingga Mei lalu. ”Sisanya tidak lebih dari 24.000 kilo liter untuk dikonsumsi hingga akhir tahun nanti,” tutur Kepala Bidang ESDM Dinas PUP ESDM DIY Edy Indrajaya,kemarin. Sementara posisi Yogyakarta sebagai daerah kunjungan wisata tercatat juga memengaruhi tingkat konsumsi premium.Banyaknya kendaraan pribadi dari luar daerah yang berlalu lalang membawa wisatawan di Yogyakarta seperti pada musium libur sekolah saat ini sangat memberikan pengaruh naiknya konsumsi BBM bersubsidi. Sementara imbaua

Warga Huntara Bangun Rumah di Zona Rawan

Gambar
SLEMAN – Warga Dusun Pangukrejo, Umbulharjo, Cangkringan, Sleman yang menempati hunian sementara (huntara) Plosokerep sebagian nekat memilih membangun rumah di daerah zona rawan bencana. Dengan menggunakan dana pribadi, warga membangun kembali bangunan rumah di bekas lokasi rumah mereka yang telah hancur akibat erupsi Merapi 2010 lalu.Salah satu warga, Slamet, 37,mengaku,tetap memilih membangun rumah diatas karena alasan tuntutan ekonomi.“ Kita kerjanya di sini ternak juga dibawa kalau tidak punya rumah di atas juga repot,paling tidak ada tempat untuk berteduh,” katanya,kemarin. Selain Slamet, setidaknya sudah ada puluhan warga lain yang juga memilih membangun kembali rumah mereka yang rusak meski sudah mendapatkan jatah rumah di lokasi huntara. Setidaknya dengan memiliki rumah di huntara, nanti bila terjadi bencana erupsi,warga tidak kerepotan mencari hunian. “Kita juga tetap gunakan rumah di bawah (huntara),tapi karena kerjanya di atas kita tinggal di atas kalau ada bahaya bar