Program Super Murah "Back To School" Matahari Godean Toserba & Swalayan Bagi Bapak Ibu yang ingin melengkapi fasilitas pendidikan untuk anak-anaknya bersekolah, jangan kuatir lagi, saat ini untuk menyambut tahun ajaran baru 2019/2020 Toserba & Swalayan Matahari Godean mengadakan program Back To School " Super Murah dan Banyak Modelnya" ( bisa dilihat brosur diatas ) Tersedia berbagai macam dan model alat tulis, Buku tulis (Beli per pack lebih murah), Sepatu Sekolah (berhadiah mainan remote control), Sepatu Tonti, hingga Tas Sekolah diskon hingga Rp. 20.000. Tersedia juga seragam sekolah lengkap dari SD hingga SMA dengan turun harga/diskon hingga Rp.7.850,- Juga melayani pesanan untuk TK/PAUD dan bisa diantar (Syarat dan ketentuan berlaku) Silahkan kunjungi Matahari Godean Toserba & Swalayan beralamat di Jalan Soronodipoyo 3 Godean sleman (letaknya disebelah utara pasar godean) telp. (0274) 798056 WA 085743766522 Instagram Swalayan Matah
Yogyakarta - Belum lama menghirup udara bebas, seorang narapidana yang mendapat asimilasi, Randy Bagus Santoso (26) alias Mbendol kembali diciduk polisi. Eks penghuni Lapas Kelas II A Wirogunan diciduk karena mencuri motor dengan modus kunci palsu. Kasus ini bermula kala Mbendol dan rekan-rekannya memancing di Sungai Winongo pada Jumat (17/4) malam hingga Sabtu (18/4) dini hari. Sesampainya di parkiran motor, warga Desa Pendowoharjo, Kecamatan Sewon, Bantul ini melihat satu unit motor RX-KING milik Apriyadi (43) terparkir di Gang Ledok Sari, Kelurahan Pakuncen, Kecamatan Wirobrajan, Kota Yogyakarta. "Dengan menggunakan kunci palsu, tersangka ini berhasil membawa kabur motor korban," kata Kapolsek Wirobrajan, Kompol Endang Sri Widiyanti saat ditemui wartawan di Polsek Wirobrajan, Kecamatan Wirobrajan, Kota Yogyakarta, Senin (27/4/2020). Apriyadi baru mengetahui motornya hilang pada Sabtu (18/4) sore dan langsung melapor ke Polsek Wirobrajan. Dari hasil penyelidikan poli
Yogyakarta - Kasus positif virus Corona (COVID-19) di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) hari ini bertambah 10 orang. Di antaranya berasal dari klaster gereja di Kota Yogyakarta dan klaster Indogrosir, Sleman. "Untuk hari ini ada penambahan sebanyak 10 kasus, sehingga jumlah kasus positif COVID-19 di DIY menjadi 169 kasus," kata Juru Bicara Pemda DIY untuk Penanganan COVID-19, Berty Murtiningsih melalui keterangan tertulis, Selasa (12/5/2020). Berty menjelaskan, 10 kasus itu masing-masing adalah Kasus 162, laki-laki 76 tahun warga Kota Yogyakarta; Kasus 163, perempuan 48 tahun warga Kota Yogyakarta; Kasus 164, perempuan 33 tahun warga Bantul; Kasus 165, perempuan 43 tahun warga Bantul; dan Kasus 166, laki-laki 70 tahun warga Kota Yogyakarta. "Kasus 162 dan Kasus 163 terkait dengan klaster gereja, Kasus 164 ada kontak dengan kasus (positif), Kasus 165 terkait dengan klaster Indogrosir dan Kasus 166 habis dikunjungi anaknya dari luar kota," terang Berty. Selanj
Komentar
Posting Komentar