Postingan

Menampilkan postingan dari September, 2010

Sri Sultan Minta Referendum

Gambar
YOGYAKARTA(SINDO) – Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengku Buwono X sudah tidak sabar lagi melihat ketidakjelasan pembahasan Rancangan Undang-Undang (RUU) Keistimewaan DIY. Kemarin dia mengusulkan agar pemerintah pusat menggelar referendum untuk mengetahui keinginan rakyat Yogyakarta. Menurut Sultan, rakyatlah yang memiliki kekuasaan menentukan apakah gubernur DIY, yang menjadi perdebatan utama, ditetapkan atau dipilih.Dia menyatakan bahwa suaranya hanya akan mewakili satu orang saja, dan tentu saja berbeda jika rakyat Yogyakarta yang berbicara. “Bahasa saya, tanya sama rakyat,ya sama dengan referendum.Itu kan hanya masalah istilah saja,” ujarnya saat ditemui di Balai Kota Yogyakarta kemarin. Lulusan Fakultas Hukum UGM Yogyakarta ini melihat referendum sebagai proses demokrasi yang memberikan hak kepada rakyat untuk menentukan sikapnya. ”Jadi,daripada ribut tidak berani memutuskan pemilihan dan penetapan, saya mengatakan itu hak rakyat, tanya sama rakyat,”

Dewan Dorong Tes CPNS Fair

Desak Hasil Tes Diumumkan RADAR JOGJA - Tes penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) yang akan digelar pada Oktober mendatang menjadi perhatian dari kalangan wakil rakyat Kota Jogja. Anggota DPRD Kota Jogja dari Komisi A telah siap melayani setiap pengaduan tes tersebut. Mereka ingin mendorong tes CPNS kali ini berjalan dengan fair. "Kami juga berharap hasil ujian nanti bisa dipublikasikan. Jadi pelaksanaan nanti bisa benar-benar berjalan fair," kata Ketua Komisi A Chang wendriyanto, pekan lalu, di gedung dewan. Ia menuturkan, pelaksanaan tes CPNS di Kota Jogja sebenarnya berjalan cukup transparan. Hanya, pelaksanaannya masih tercederai tidak ditampilkannya hasil bagi peserta ujian saat pengumuman berlangsung. Akibatnya, masyarakat masih mempertanyakan proses ini. "Masyarakat menjadi bingung, karena merasa sudah mengerjakan tes dengan baik tapi tetap saja tidak lolos tes. Padahal, selama ini setiap ada tes CPNS ribuah orang mempersiapkannya jauh-jauh hari,&qu

Pasca Angin Ribut, Yogyakarta Bersih-Bersih

YOGYA (KRjogjacom) - Kondisi Kota Yogyakarta pasca angin ribut yang menerjang wilayah ini, Kamis (25/9), kini berangsur-angsur mulai normal. Beberapa beberapa pohon, baliho, maupun tiang lisrik yang tumbang di kota ini telah dengan bergotong-royong telah dibersihkan Jajaran Kodim 0734 Yogyakarta, Kepolisian, Pemkot Yogyakarta dan warga sekitar. Hingga pagi ini, Minggu (26/9), pembersihan sisi-sisa kejadian angin ribut masih terus dilakukan, hal ini dilakukan agar jalanan kota ini bisa dilalui masyarakat untuk beraktifitas. Selain itu, pohon-pohon yang cukup besar dan rentan tumbang, satu persatu mulai dipangkas dan ditebang. Komandan Kodim (Dandim) 0734 Yogyakarta, Letkol Inf Arudji Anwar mengintrsuksikan prajuritnya untuk bekerja sama dengan petugas terkait membersihkan beberapa ruas jalan yang sempat terkena bencana angir ribut kemarin. Ditegaskannya, jajarannya selalu siap untuk memberikan dukungan personil jika sewaktu-waktu dibutuhkan. “Kami selalu siap memberikan bantuan k

Yogyakarta Dilanda Angin Kencang, Pohon dan Baliho Bertumbangan

Detiknews - Hujan disertai angin kencang melanda kota Yogyakarta. Tiupan angin sangat kuat menyebabkan pohon-pohon dan baliho bertumbangan. "Itu di jalan-jalan, pohon pada tumbang. Baliho juga," kata salah seorang warga Pakualaman, Yogyakarta, Nina, saat dihubungi detikcom, Sabtu (25/9/2010). Menurut Nina, angin kencang tersebut melanda beberapa daerah di Pakualaman, Jl Solo, Jl Magelang. Angin berbentuk seperti puting beliung. "Saya sempat lihat tadi puting beliungnya. Masih was-was Mas," ungkapnya. Nina menjelaskan, insiden puting beliung terjadi pada pukul 14.20 WIB. Dan hanya berlangsung 10 menit. "Genting dan atap-atap pada terbang ini juga," ucap Nina dengan logat jawanya yang kental. Saat ini, warga masih menunggu di luar rumah. Mereka khawatir angin kencang kembali datang dan melanda rumah. Belum diketahui apakah ada korban jiwa dalam peristiwa ini. "Cuacanya masih mendung Mas. Kita masih takut kalau ada apa-apa, gelap mendung soal

Siswa Jogja Bakal Dilarang Bawa Ponsel

HARIAN JOGJA: Hasil evaluasi ujian akhir nasional (UAN) 2010 menghasilkan usulan larangan penggunaan ponsel selama jam belajar. Usulan itu didasarkan fakta maraknya penyalahgunaan ponsel dalam pembelajaran dan ujian nasional. “Tapi kami menunggu dasar hukum, sekolah tidak bisa menghasilkan tata tertib berupa pelarangan penggunaan ponsel tanpa dasar hukum lebih tinggi,” jelas Timbul Mulyono, Bendahara Musyawarah Kerja Kepala Sekolah SMA/MA DIY, Jumat (24/9). Meski belum berani mengeluarkan larangan siswa membawa ponsel saat proses belajar, Timbul mengaku pengelola sekolah sebagian besar menilai dampak ponsel terhadap kegiatan belajar kurang baik. Sehingga jika ada payung hukum, setiap sekolah bisa mengambil kebijakan sama. Koordinator ujian akhir nasional (UAN) DIY Baskara Aji mengakui ponsel dianggap salah satu faktor dominan yang mengganggu belajar. “Kami segera sosialisasi, evaluasi, lakukan kajian dan memberi masukan ke dinas pendidikan di tiap kabupaten dan kota bahwa ponsel

Bantu Pendidikan Indonesia, AS Siapkan 700 Beasiswa Belajar

Yogyakarta - Pemerintah Amerika Serikat (AS) berkomitmen akan membantu Indonesia dalam bidang pendidikan dan kebudayaan. Pada tahun ini, AS menyediakan sekitar 700 kursi/beasiswa bagi mahasiswa Indonesia untuk belajar di berbagai bidang ilmu. Jumlah tersebut sekitar 4 persen dari total 15 juta kursi yang disediakan AS untuk mahasiswa seluruh dunia. Sekitar 7 ribu instansi dan perguruan tinggi di Amerika siap menampung mahasiswa Indonesia untuk belajar di berbagai disiplin ilmu. "Dana bantuan yang diberikan untuk Indonesia mencapai Rp 165 juta dollar untuk kurun waktu 5 tahun. Bantuan itu fokus untuk pendidikan pada program pertukaran pelajar, pendidikan dasar dan budaya," kata Dubes AS untuk Indonesia, Scot Marciel saat pidato di Balai Senat Universitas Gadjah Mada (UGM) di Bulaksumur, Yogyakarta, Kamis (23/9/2010). Dia mengatakan, bantuan untuk pendidikan ini bertujuan untuk meningkatkan kerjasama antara Indonesia dan Amerika. Kerjasama dengan Indonesia selama 18 bula

Gameloft International Pilih Jogjakarta sebagai Kantor Perwakilan diIndonesia

Banyak SDM Kreatif, Siap Rekrut 250 Orang Sebutan Jogjakarta sebagai gudangnya orang kreatif, tampaknya tak salah. Ini terbukti dengan keputusan Gameloft International, sebuah perusahaan mobile game, membuka perwakilan di Indonesia, dengan Jogjakarta sebagai kantor cabangnya. Gameloft adalah sebuah perusahaan pembuat mobile game atau game khusus untuk handphone yang berdiri sejak 1999. Perusahaan asing ini berpusat di Perancis. Mulai bulan depan, Gameloft Indonesia sudah mulai berdiri dengan kantor pusatnya di Jogjakarta. General Director Group Studio Manager Gameloft (Asia-Pasifik) Sebastian Auligny mengatakan, Gameloft tertarik masuk Indonesia, khususnya Jogjakarta karena melihat sumber daya manusia (SDM) yang cukup banyak. ''Setelah melakukan survey, di Jogjakarta banyak sekali SDM untuk bidang game. Selain itu, pangsa pasar juga cukup banyak, khususnya di kalangan mahasiswa,'' kata Sebastian saat presentasi di Jogjakarta kemarin (22/9). Sebastian menambah

Pemkot Yogyakarta Segera Terapkan E-Office

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Pemkot Yogyakarta terus melakukan efisiensi kinerja. Setelah menerapkan lima hari kerja, Pemkot setempat akan menerapkan Elektronik Office (E-Office) tahun 2011 mendatang. Kepala bagian Organisasi Pemkot Yogyakarta, Kris Sarjono mengatakan, saat ini pihaknya tengah mempersiapkan langkah tersebut. Akhir tahun 2010 akan dikeluarkan peraturan walikota untuk pelaksanaan kebijakan itu. "Kita terus melakukan efisiensi kinerja dengan memaksimalkan penggunaan tehnologi informasi. Untuk E-Office sedang disiapkan softwarenya oleh bagian TI kita usahakan tahun 2011 mulai dilakukan," terangnya, Rabu (22/9). Menurutnya,melalui kebijakan itu nanti seluruh surat menyurat dan laporan di pemkot Yogyakarta melalui sarana TI. Konsekuensinya setiap kepala SKPD dan pejabat dibawahnya akan memiliki laptop atau perangkat pendukung untuk kinerja tersebut. Melalui kebijakan ini, Pemkot kata dia, tidak hanya berhemat dari sisi kertas tetapi juga tenaga kerja ata

Kulon Progo Diminta Waspadai Terorisme

KULON PROGO, KOMPAS.com — Kalangan masyarakat di Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, diimbau ikut berpartisipasi mengamankan wilayah perbatasan untuk menangkal terorisme yang masuk ke daerah ini. "Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, khususnya Kabupaten Kulon Progo, hingga kini masih aman dari bahaya terorisme, tetapi kalangan masyarakat diminta tetap waspada dan jangan lengah," kata Komandan Resor Militer 072/Pamungkas Yogyakarta Kol CZI Soepeno di Wates, Rabu (22/9/2010). Jajaran TNI dan kepolisian, katanya, akan terus mengantisipasi agar terorisme jangan masuk Yogyakarta, khususnya di Kabupaten Kulon Progo."Kami berharap kalangan masyarakat ikut ambil bagian dalam mengamankan wilayahnya masing-masing," katanya. Tanpa ada bantuan dari kalangan masyarakat, katanya, terorisme akan sulit dibasmi. Karena itu, bantuan dan partisipasi dari kalangan masyarakat dibutuhkan untuk menangkal terorisme yang masuk di daerah ini. Kepala Kepolisian Resor K

86 Calon Haji Sleman Gagal Berangkat

SLEMAN: Tahun ini, 1.299 orang calon jemaah haji asal Sleman akan diberangkatkan ke Tanah suci pada akhir Oktober mendatang. Sekitar 86 orang dari jumlah tersebut gagal berangkat karena belum melunaskan Ongkos Naik Haji (ONH). Kepala Kantor Kementrian Agama Kabupaten Sleman, Arif Djufandi pemberangkatan akan dilakukan melalui embarkasi Adi Sumarmo Solo, sama seperti pada tahun-tahun lalu. "Meski belum ada kepastian, diprediksikan pemberangkatan calon haji tersebut akan dilakukan antara 24 hingga 28 Oktober mendatang,” ujar Arif, Senin (20/9), disela-sela acara pembekalan calon jemaah haji di Masjid Agung Sleman. Menurut dia, DIY akan mendapat jatah kelompok terbang (Kloter) 44 hingga 52. Sementara untuk Sleman, meski masih dalam pembahasan provinsi, sepertinya akan dibagi di kelompok 47, 48, 39, 50 dan 52. Tapi masih dalam pembahasan lebih lanjut. Terkait jemaah yang gagal berangkat, Arif menjelaskan hal tersebut dikarenakan hingga batas waktu yang telah ditentukan ke-86

Pembangunan Jembatan Bawah Tanah Taman Pintar Ditunda

YOGYA (KRjogja.com) - Pemerintah Kota Yogkarta menunda pelaksanaan pembangunan jembatan bawah tanah penghubung Taman Pintar dengan Taman Parkir, Jalan Senopati karena terbatasnya anggaran dan dialokasikan untuk pembangunan lain. "Rencananya, pembangunan jembatan bawah tanah itu mulai 2011. Namun, yang diprioritaskan adalah membangun kios baru di Terminal Giwangan. Padahal, ada banyak keinginan seperti membangun sport center baru dan penertiban Pasar Terban," kata Walikota Yogyakarta, Herry Zudianto kepada wartaan, Senin (20/9). Menurut Walikota pembangunan jembatan bawah tanah disertai dengan pembangunan lahan parkir di Taman Parkir Senopati. Sedangkan, kalau dipisah menjadi tidak efisien dan merusak estetika kota sehingga lebih baik ditunda. "Kalau mau membangun jalan bawah tanah saja tidak efisien karena harus membongkar tanahnya lagi. Kalau dibangun jembatan biasa akan merusak estetika apalagi banyak bangunan heritage di kawasan itu," paparnya. Sementara

Meneropong Kisah Sukses Pemudik Asal Gunungkidul

Berbekal ijazah SMU,Takhlukkan Kota Jakarta Sangat tidak pantas untuk ditiru, apa lagi bila tidak memiliki keahlian yang cukup memadai sebagai modal mencari kerja di Jakarta. Namun pria ini memberi bukti bagaimana mampu sukses di Ibukota Negara . Bagaimana caranya? GUNUNGKIDUL-Meski baru merantau ke Jakarta sejak akhir tahun 2004 lalu, bisa dikatakan pria ini cukup berhasil. Pulas Priotyas Wiyatno nekat membawa istri dan ketiga anaknya ke Ibukota untuk mengadu nasib. Seperti yang dikatakan kepada RADAR JOGJA, awalnya sungguh sangat sulit dan memerlukan perjuangan yang sangat keras untuk bisa bertahan dan tetap survive sehingga menjadi seperti sekarang ini. " Memang belum bisa dibilang sukses mas. Kami sangat biasa banget. Tapi saya bersyukur dapat melewati saat - saat sulit " kata bapak empat anak ini. Selanjutnya Pulas mengisahkan bagaimana ia dengan keluarganya sampai memberanikan diri pergi ke Jakarta yang menurutnya sangat tidak pantas untuk ditiru apalagi bila t

Kota Yogya Minta Pusat Revisi Kuota CPNS

YOGYAKARTA (SINDO) – Keputusan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara (Kemenpan) yang hanya menyetujui 44 formasi untuk lowongan CPNS di Pemerintah Kota Yogyakarta menuai protes. DPRD dan Pemkot Yogyakarta terus melakukan lobi ke Kemenpan agar kuota itu bisa direvisi. Jumlah formasi teresebut dinilai sangat minim. Sebab,yang diajukan oleh Pemkot Yogyakarta mencapai 400 formasi. Ketua Komisi A DPRD Kota Yogyakarta Changi Wendryanto mengatakan, pihaknya akan berusaha membicarakan persoalan minimnya kuota CPNS untuk Kota Yogyakarta tersebut langsung dengan Kemenpan. Seharusnya kuota yang diberikan sesuai dengan kebutuhan di lapangan,karena masalah sumber daya manusia (SDM) berhubungan langsung dengan pelayanan terhadap masyarakat. “Dari segi kebutuhan pegawai, kami memang kurang sekali. Memang saat ini sudah banyak yang membicarakan masalah miskin struktur kaya fungsi,tapi kami juga harus lihat apakah sudah mampu melaksanakannya saatini,”ujarnya. Kepala Badan Kepegawaian Daerah (B

Festival Layang-Layang, Puluhan Klub Bersaing Ketat

BANTUL: Festival Layang-Layang Nasional yang berlangsung di Parangkusumo, Kretek, selama Sabtu (18/9), hingga Minggu (19/9), ini, diikuti 43 klub pelayang. Persaingan pelayang dari segi kreativitas makin ketat. Hal tersebut tampak sejak perlombaan hari pertama, yakni untuk kategori tiga dimensi yang khusus diikuti oleh 14 klub asal Jogjakarta. Mereka menampilkan bentuk-bentuk yang tidak hanya kreatif, tapi juga fungsional dan rapi. Misalnya pada bentuk tubuh dari replika suatu binatang, ada yang menggunakan bahan seperti jaring, guna meloloskan aliran udara. Para pelayang tidak bisa asal kreatif dengan bentuk. Sebab, layangan mereka harus dapat mengangkasa selama 10 menit. Unsur-unsur penjurian lomba adalah keseimbangan, tata warna, dan orisinalitas. “Semakin lama semakin bagus-bagus,” ucap Widodo, anggota Klub Dadali, di sela-sela lomba. Klub yang beralamat di Demangan, Gondokusuman, Jogja, ini, mengikutsertakan empat layangan untuk kategori tiga dimensi, dan tiga layangan un

Din: Pendirian Tempat Ibadah Tidak Boleh Diserahkan ke 'Pasar Bebas'

Yogyakarta - Pendirian tempat ibadah tidak boleh diserahkan kepada pasar bebas dengan alasan kebebasan. Masalah pendirian tempat ibadah serta penyiaran agama harus diatur oleh negara untuk menghindari konflik antar agama. Hal itu diungkapkan Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Din Syamsuddin, usai acara Syawalan bersama di kampus Universitas Ahmad Dahlan (UAD) 1 di Jalan Kapas, Sabtu (18/9/2010). "Negara harus membuat aturan yang jelas. Konflik, kekacauan dan tindakan main hakim akan selalu muncul bila diserahkan pasar bebas dan akhirnya negara akan kewalahan sendiri," kata Din. Din menilai, aturan yang ada saat ini secara substantif sudah cukup, tetapi kurang disosialisasikan. Dalam kasus konflik agama akhir-akhir ini, negara tampak kurang cepat menangani, bahkan cenderung membiarkan. "Perlu sosialisasikan yang lebih baik. Peraturan Bersama Menteri (PBM) dari menteri Dalam Negeri maupun menteri Agama itu sudah disetujui dan didukung oleh majelis-majel

Penukaran Uang BI Yogyakarta Selama Lebaran Capai Rp 93,9 Miliar

YOGYA (KRjogja.com) - Bank Indonesia Yogyakarta mencatat jumlah penukaran uang selama lebaran pada 2 Agustus hingga 8 September 2010 di Kantor BI (KBI) Yogyakarta mencapai total Rp 93,9 miliar atau lebih kecil dari tahun lalu yang mencapai Rp 140 miliar. Sedangkan jumlah penarikan oleh perbankan mencapai Rp 1,567 triliun. Kepala Seksi Operasional Kas Bank Indonesia Yogyakarta I Nyoman Darma S mengatakan, bahwa penurunan jumlah penukaran tahun ini disebabkan karena masyarakat sudah terpenuhi kebutuhan penukaran uangnya oleh perbankan. Masyarakat diberi kemudahan menukar uang di sejumlah bank umum dan BPR yang sudah bekerja sama dengan BI Yogyakarta sehingga konsentrasi penukaran tidak hanya di BI Yogyakarta. "Memang ada penurunan penukaran sebesar 33,5 persen dari tahun lalu. Tapi untuk penarikan uang oleh perbankan meningkat sebanyak 25 persen atau Rp 300 miliar dari tahun lalu yang hanya sebesar Rp 1,2 triliun," ujarnya di kantornya KBI Yogyakarta, Jumat (17/9). Nyoma

Sleman Dijatah 194 PNS

SLEMAN, KOMPAS.com - Kabupaten Sleman mendapat jatah 194 orang formasi PNS dalam pembukaan CPNS tahun ini. Namun detil formasinya itu, belum didapat. Jumlah 194 orang ini dibawah pengajuan yakni 1.250 orang. "Paling cepat Oktober mendatang proses pembukaan pendaftaan CPNS bisa dimulai. Namun bisa juga akhir tahun. Kami masih menanti informasi dari pusat," ujar Iswoyo Hadi Warno Kepala Badan Kepegawaian Daerah Sleman, Jumat (17/9/2010).

Kesempatan Mendulang Rupiah

REZEKI memang sudah ada yang mengatur. Tapi bukan berarti manusia tak bisa berusaha untuk mencari rezeki. Jika bisa memanfaatkan kesempatan, keuntungan berlipat pun bakal diterima. Seperti setiap Lebaran tiba. Di hari kemenangan ini, sebagian orang malah menjadikannya untuk mendulang rupiah. Salah satu usaha yang menangguk rupiah di hari Lebaran adalah bisnis laundry. Seperti diketahui, bisnis laundry kiloan di DIJ kini menjamur. Tak hanya di tengah kota, tapi merambah sampai pedesaan. ''Peningkatannya hampir 200 persen. Kalau hari biasa rata-rata kami mencuci pakaian 40 kilogram, sekarang naik menjadi 78 kilogram. Ini saja masih ada beberapa pakaian yang belum kami ambil dari konsumen,'' kata Ningrum Utami, pemilik usaha Ning Loundry di Jalan Banguntapan, kemarin. Ia menuturkan, peningkatan omzet harian ini tentu membuat tanggung jawab pekerjaannya bertambah. Padahal, satu dari dua karyawannya pulang kampung ke Wonosari. ''Risikonya, setiap ada konsumen

Stasiun Tugu Diprediksi Padat Lagi Akhir Pekan

HARIAN JOGJA: Peningkatan penumpang di Stasiun Tugu Jogja diperkirakan akan terjadi akhir pekan ini. Hari ini Rabu (15/9) lonjakan penumpang tak terlihat. Lonjakan penumpang arus balik telah terjadi pada akhir pekan kemarin yaitu Sabtu (11/9) dan Minggu (12/9). Kebanyakan penumpang berasal dari Kota Jogja dan ada juga yang pulang kembali daerahnya masing-masing seperti, Purwokerto, Purworejo, Kutoarjo, dan menuju ke kota mereka bekerja yaitu Jakarta. Humas PT Kereta Api Daop VI Yogyakarta Eko Budiyanto mengatakan, arus balik pada H+5 melalui kereta api eksekutif, bisnis, dan ekonomi sudah mulai menunjukan peningkatan yang signifikan. Data terakhir yang diperoleh dari KADAOPS VI, jumlah penumpang pada hari sabtu mencapai 77.193, sehari kemudian Minggu (12/9) pemudik melalui kereta api mencapai 91.823. "Ada kemungkinan peningkatan jumlah arus balik bertambah yaitu pada akhir pekan, yaitu hari Sabtu (18/9) dan Minggu (19/9), karena ada sebagian orang yang masih menghab

Kagumi Tradisi,Bule Ikut Sungkem Sultan

YOGYAKARTA (SINDO)-Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono (HB) X kembali menggelar acara Open House Idul Fitri 1413 H di Bangsal Kepatihan Yogyakarta, kemarin. Sayangnya,Wakil Gubernur DIY Sri Paduka Pakualam IX tidak bisa mendampingi Sri Sultan HB X karena sedang sakit. Pada kesempatan open house kemarin, Sultan didampingi permaisuri Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Hemas.Turut hadir antara lain Sekda DIY Tri Harjun Ismaji, Asisten Tata Pemerintahan dan Kesra Tavip Agus Rayanto,Asisten Perekonomian dan Pembangunan Andung Prihadi,Asisten Administrasi Umum Ichsanuri yang datang beserta istrinya masing-masing .Tokoh masyarakat dan ribuan warga DIY dari berbagai kalangan hadir pada hari pertama masuk kerja setelah liburan Lebaran itu. Kepala Bagian Humas Biro Umum,Humas dan Protokol Setda Provinsi DIY Biwara Yuswantana mengatakan, antusiasme warga mengikuti syawalan tetap tinggi . ”Gubernur memberi kesempatan kepada warga untuk silaturahmi dan bersalaman dengan Sultan. Kami tidak pernah men

Kemenag DIY Kumpulkan Zakat Rp 3,2 M

Gambar
YOGYA (KRjogja.com) - Perolehan zakat di Daerah Istimewa Yogyakarta pada periode Januari-Agustus 2010 yang ditampung di sejumlah badan dan lembaga amil zakat, infak, dan sedekah mencapai Rp3,2 miliar. Kepala Seksi Bina Lembaga Zakat dan Wakaf Kementerian Agama (Kemenag) DIY Abdul Madjid mengatakan di Yogyakarta, Selasa, jumlah zakat itu berasal dari lima kabupaten dan kota yakni Kabupaten Bantul, Kulon Progo, Gunung Kidul, Sleman, dan Kota Yogyakarta.

PNS Bolos Masih Ditemukan di Yogyakarta

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Inspektorat Kota Yogyakarta menggelar inspeksi mendadak kedisiplinan pegawai pada hari pertama masuk kerja pascalibur Lebaran, Selasa (14/9/2010). Dari pemeriksaan yang dilakukan di 22 satuan kerja dengan total pegawai 1.240 orang, Inspektorat menemukan empat PNS yang tidak masuk tanpa keterangan, 13 PNS izin tidak masuk dengan berbagai alasan, serta 15 PNS yang izin terlambat masuk kerja. Sebelumnya, inspektorat juga menggelar pemeriksaan serupa satu hari menjelang cuti bersama Lebaran pada 8 September lalu. Hasilnya, dari 24 satuan kerja yang diperiksa dengan total 1.691 pegawai, ditemukan dua pegawai bolos tanpa keterangan, sembilan orang izin tidak hadir, dan 30 PNS pulang sebelum jam kerja usai. Inspektur Kota Yogyakarta, Arbak Yhoga Widodo mengatakan, seluruh pegawai yang bolos tanpa keterangan, izin tidak masuk, maupun sakit, akan dipotong tunjangan kesejahteraannya sebesar empat persen per hari dan dua persen untuk keterlambatan. "Artinya, jik

H+5 Diprediksi Puncak Balik

RADAR JOGJA - Bagi pemudik yang akan meninggalkan kampung halaman Jogjakarta, tampaknya harus mencari waktu selain tanggal 15-16 September. Sebab pada tanggal ini diprediksikan akan terjadi puncak arus mudik. ''Kami perkirakan 15 September atau H+5 Lebaran menjadi puncak dari arus balik,'' kata Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Terminal Giwangan Immanudin Aziz di kompleks balai kota kemarin (8/9). Aziz mengungkapkan, sesuai pengalaman tahun lalu dan hasil pertemuan Dinas Perhubungan (Dishub) se-Jawa di Semarang, sebelum Lebaran, H+5 bakal terjadi peningkatan tajam pemudik yang akan balik. Mereka ini dikhawatirkan memenuhi semua akses transportasi baik umum maupun pribadi. ''Kalau terjadi puncak arus balik, Terminal Giwangan sebenarnya bisa menampung seluruh pemudik yang diperkirakan berjumlah 29 ribu penumpang. Tapi, saat berada di jalan raya, kami khawatirkan bus-bus akan terjebak dalam kemacetan,'' jelasnya. Menurutnya, banjirnya penumpang ya

Hari Ini Lebaran Jogja Macet

HARIAN JOGJA: Memasuki hari ketiga Lebaran, Senin (13/9) sejumlah ruas utama jalan Kota Jogja telah dipadati ribuan mobil asal luar daerah dan menimbulkan kemacetan. Kebanyakan adalah mobil plat B baik mobil pribadi maupun angkutan rombongan hendak berlibur ke sejumlah tempat wisata. Selain mengunjungi sanak keluarga, kesempatan liburan dimanfaatkan mereka berekreasi ke Keraton, Taman Pintar maupun Gembira Loka. Akibatnya kemacetan lalu lintas tidak terhindarkan, Senin Siang (13/9). Mulai dari Jalan Mangkubumi, Malioboro, Ahmad Yani serta Kusumanegara, arus lalu lintas kendaraan padat, mobil, motor dan angkutan umum berjalan merayap. "Pada musim liburan seperti hari ini, pengunjung Malioboro saja bisa meningkat 100%, dalam sehari saja bisa 10.000 orang lebih yang datang ke Jogja, kebanyakan pengunjung dari Jakarta dan Bandung,” kata Kepala Sub Bagian Umum UPT Malioboro, Sigit Kusumaatmaja, saat dihubungi Harian Jogja melalui telepon selulernya, Senin (13/9). Menurut Sigit,

Gempa di Yogyakarta Berkekuatan 5 SR

Yogyakarta - Gempa berkekuatan 5 skala richter menggoyang Yogyakarta. Pusat gempa berada 23 Km sebelah tenggara Bantul. Gempa terjadi pukul 23.38 WIB. Koordinat gempa berada di 8.10 LS-110.37 BT. Demikian informasi dari situs BMKG, Minggu (12/9/2010). Pusat gempa berada di kedalaman 10 Km. Namun gempa ini tidak berpotensi menimbulkan tsunami. Akibat gempa ini sebagian warga Yogyakarta yang masih terbangun, sempat panik dan berlarian ke luar rumah. (rdf/rdf)

Lebaran, Gembiraloka Luncurkan 2 Wahana Baru

YOGYA (KRjogja.com) - Selama hari lebaran, Kebun Raya dan Kebun Binatang (KRKB) Gembira Loka menargetkan 150.000 pengunjung mulai tanggal 10-19 September 2010 mendatang. Selain itu, pihak KRKB Gembira Loka juga menaikkan harga tiket masuk yang semula Rp.10.000 menjadi Rp.15.000 tiap orang selama libur lebaran. "Kami yakin selama 10 hari libur lebaran target 150.000 pengunjung akan tercapai karena kami juga mempunyai dua wahana baru yaitu wahana ikan dan reptil yang sengaja diluncurkan bertepatan dengan libur lebaran tahun ini," ujar Manajer Marketing dan Pengembangan KRKB Gembira Loka, RAj. Dyah Tjondrokusumaningrum, SE saat ditemui KRjogja.com dikantornya, Sabtu (11/10). Lebih lanjut Ningrum sapaan akrabnya mengatakan tahun lalu jumlah pengunjung selama libur lebaran bisa mencapai 125.000 orang, sehingga tahun ini dengan adanya dua wahana baru dengan target 150.000 orang pasti dapat terpenuhi. "Dua wahana ini untuk menyambut lebaran jadi harga tiketnya ikut naik d

Turis Terkagum-kagum Prajurit Keraton

YOGYAKARTA, KOMPAS.com — Sejumlah wisatawan mancanegara mengatakan kagum terhadap upacara tradisional Grebeg Syawal yang diselenggarakan oleh Keraton Kasultanan Ngayogyakarta Hadiningrat. "Saya terkesan dengan prosesi upacara Grebeg, terutama keunikan prajurit yang mengawal gunungan tersebut," kata wisatawan asal Austria, Florian, di Yogyakarta. Menurut Florian, keunikan prajurit pengawal gunungan Grebeg terletak pada seragam yang digunakan. "Tidak tahu kenapa saya menyukainya, tetapi menurut saya prajurit-prajurit tersebut tampak berwibawa sekaligus bersahaja," katanya. Ia mengatakan, meskipun cuaca Yogyakarta saat upacara Grebeg berlangsung sangat terik, dirinya tetap mengikuti prosesi tersebut dari awal hingga akhir. "Menurut saya, masyarakat Yogyakarta dan Indonesia sangat beruntung karena warisan budaya semacam upacara Grebeg masih terpelihara dan rutin digelar setiap tahun," katanya. Sementara itu, wisatawan asal Belanda, Gabi, yang juga

Pengunjung Bisa Foto Bareng Tokoh Ramayana

SLEMAN- Sejumlah 120.864 orang menjadi target wisatawan yang berkunjung ke Candi Prambanan. Terdiri dari 114.966 wisatawan umum dan 5.899 wisatawan mancanegara. Untuk menarik minat para calon wisatawan, pengelola Candi Prambanan telah menyiapkan berbagai acara dan atraksi. Diantaranya cokekan, badut, pentas musik keroncong dan akustik, serta reog. "Wisata Prambanan itu nuansanya nostalgia untuk transformasi budaya. Karenanya kami menyiapkan berbagai kegiatan berunsur budaya," ujar Kepala Unit Candi Prambanan Djoko Sutono, kemarin (7/9). Wisatawan juga diperkenankan berfoto bersama para tokoh Ramayana yang juga akan menghibur pengunjung Prambanan, seperti Rama, Shinta, dan Rahwana. Wisatawan yang ingin ikut bernyanyi keroncong dan akustik pun diperbolehkan bergabung dengan kelompok musik yang ada. Ada juga fasilitas kuda tunggang, sepeda, kereta mini, mobil pasir, dan sarana outbound. "Khusus outbound, kami tak menyediakan flying fox. Ini kebijakan redaksi menyusul a

Pemudik di Bandara Adi Sutjipto Mulai Padat

SLEMAN: Jumlah pemudik jalur udara menuju bandara Adi Sutjipto Jogja hari ini Rabu (8/9) mengalami kenaikan. Dari pantauan PT Angkasapura I hingga H-3 Lebaran, terjadi kenaikan kedatangan 3,69%. Pemudik asal Jakarta masih mendominasi kedatangan domestik sebanyak 3.800 dari total kedatangan domestik 6.720 penumpang. Jumlah penumpang asal Denpasar dan Balikpapan juga mulai naik masing-masing sebanyak 668 dan 555 penumpang. Begitupula dengan kedatangan internasional, khususnya asal Malaysia sebanyak 466 penumpang. Asisten Manajer Pelayanan Bandara Adi Sutjipto, Kadari mengatakan, beberapa maskapai memang melakukan penambahan pesawat ekstra khusus untuk arus mudik (domestik). Beberapa di antaranya adalah, Lion Air sejak tanggal 5-10 September (pesawat tipe R900) dan dua pesawat dari Air Asia tipe AirBus sejak tanggal 7-19 September. Sriwijaya Air rencananya juga akan menambah penerbangan mulai tanggal 13-19 September. “Semuanya rute dari dan ke Jakarta, untuk internasional ada

Info Mudik : Pantura-Jalur Selatan Macet

(SINDO) – Kemacetan tampak di berbagai titik jalur mudik baik di jalur pantai utara Jawa (pantura) maupun jalur selatan Jawa Barat pada H-3 kemarin.Tadi malam kemacetan panjang terjadi di ruas tol Jakarta–Cikampek dan titik-titik lain jalur pantura. Hingga pukul 22.00 WIB kemacetan masih mewarnai hampir sepanjang ruas tol Jakarta–Cikampek. Kendaraan merayap sejak kilometer 13 di Bekasi Barat hingga gerbang tol Cikopo. Antrean panjang hingga gerbang tol Cikopo ke persimpangan Jomin memaksa petugas mengalihkan arus kendaraan ke jalur Sadang untuk menghindari kemacetan di jalur pantura. Para petugas di gerbang tol Cikopo seringsering menyampaikan imbauan karena banyak pengguna jalan menolak dialihkan.Mereka tetap memaksa melewati jalur pantura. Di persimpangan Sadang antrean panjang kembali terjadi, diperparah dengan kegiatan pusat perbelanjaan STS Sadang. Sejumlah ruas arus mudik di Jawa Tengah terjadi peningkatan volume kendaraan yang signifikan pada H-3 kemarin. Kepadatan diperkir

BBPOM DIY Temukan 700 Kg Mie Berformalin

YOGYA (KRjogja.com) - Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) DIY berhasil menemukan 700 kg mie basah yang mengandung formalin saat melakukan sidak di Pasar Gamping Sleman, Selasa (7/9). Hasil sidak tersebut menambah jumlah temuan mie basah berformalin yang dalam kurun waktu 2010 ini telah mencapai 1.980 kg. Kepala Bidang Pemeriksaan dan Penyidikan BBPOM DIY, Zulaimah mengungkapkan, selama tahun 2010 ini sudah tiga kali BBPOM DIY menemukan mie basah berformalin dalam jumlah besar, yakni 1.300 kg, 380 kg dan yang terakhir 300 kg. Dalam temuan terakhir telah ditangkap sopir produsen mie basah dan akan dilakukan proses penyidikan. "Sedangkan penemuan mie basah mengandung formalin yang pertama dan kedua di Pasar Gamping dan Umbulharjo sudah selesai diproses di pengadilan. Tetapi kami belum tahu hasilnya. Berdasarkan penyidikan yang kami lakukan seluruh mie basah berformalin yang ditemukan berasal dari Magelang,'' terang Zulaimah di kantornya, Selasa (7/9). Menur

Ada Lho Kiat Mengupayakan Anak Perempuan, Mau Tahu?

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON--Anak memang mutlak pemberian Tuhan dan manusia tak bisa menentukan bakal mendapat anak lelaki atau perempuan. Namun, bukan berarti manusia tak bisa berupaya. Bagi yang mengidamkan kelahiran anak perempuan,mungkin anda bisa menerapkan tips sederhana berikut, konsumsilah buah nanas dan hindari mengkonsumsi buncis dan keju. Tips tersebut merupakan kesimpulan riset tentang pengaruh makanan selama hamil dalam menentukan jenis kelamin si jabang bayi. "Kombinasi makanan, waktu berhubungan suami istri dan mengecat warna kamar menjadi merah jambu merupakan kunci rahasia mendapatkan anak perempuan," ungkap peneliti seperti dikutip dari dailymail, Ahad (5/9). Selain itu, peneliti juga menyarankan kepada calon ibu untuk tidak mengkonsumsi makanan kaya kalium seperti ikan Teri, daging, Salmon, udang, nasi, keju, kentang, daging olahan, roti dan kue kering. Sebaliknya, mereka disarankan untuk mengkonsumsi makanan yang kaya Kalsium dan Magnesium seperti yogurt

Jelang Lebaran : KA Yogyakarta-Jakarta Sepi Penumpang

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Jika penumpang Kereta Api (KA) jurusan Jakarta menuju Semarang, Yogyakarta, Solo, Surabaya mulai padat, sebaliknya KA jurusan Yogyakarta menuju Jakarta sepi penumpang. Berdasarkan laporan Isnu Hardoyo, dari Gramedia Majalah, KA Senja Utama Yogyakarta menuju Jakarta dengan 10 gerbong terlihat sepi penumpang. Bahkan, dua gerbong terlihat kosong melompong tanpa penumpang. "Enak sepi, jarang saya naik kereta api dalam suasana seperti ini," kata Joko, penumpang yang kembali ke Jakarta. Sementara itu, di stasiun Purwokerto juga masih terlihat tidak terlalu sibuk, meski sudah terlihat lonjakan penumpang. Namun, kereta ekonomi dari Jakarta yang masuk di Purwokerto, terlihat penuh sesak penumpang. "Sejak dari Jakarta memang sudah penuh. Tapi, kami masih mendapat tempat duduk. Sewaktu naik tadi juga tidak terlalu berdesakan, masih normal," kata Warjo yang bersama keluarganya mudik ke Wates. Penulis: Benny N. Joewono | Editor: Benny N Joewo

Bandara Adisutjipto Mulai Buka Penerbangan Ekstra

Yogyakarta - Bandara Adisutjipto Yogyakarta mulai H-7 kemarin membuka penerbangan ekstra. Beberapa maskapai internasional dan domestik sudah mengajukan tambahan penerbangan ekstra kepada pengelola PT Angkasa Pura I. Ekstra flight Air Asia dari Kuala Lumpur - Yogyakarta mulai hari Jumat kemarin (3/9/2010) hingga 9 September. Tiap hari Air Asia menambah satu penerbangan. Sedang Air Asia jalur Jakarta-Yogya menambah dua penerbangan setiap hari mulai tanggal 7-17 September. "Mulai hari Jum'at sudah ada ekstra flight. Beberapa maskapai yang sudah mengajukan di antaranya Air Asia, Garuda, Lion dan Sriwijaya Air. Tapi kami perkirakan puncaknya mulai tanggal 7 September," kata Manajer Operasional PT Angkasa Pura I Bandara Adisucipto, Halendra YW. Menurut Halendra, Garuda menambah penerbangan ekstra tujuan Jakarta setiap hari sebanyak 2 kali penerbangan, yakni pada tanggal 10 hingga 15 September. Lion Air menambah dua penerbangan per hari selama 10 hingga 15 September untuk

H-5 lebaran, Volume Kendaraan Naik

SLEMAN: Lima hari menjelang lebaran, arus lalu lintas di sejumlah kawasan di Sleman mulai menunjukkan peningkatan. Dari pantauan di sejumlah jalur masuk utama menuju Jogja Sabtu, (4/9), volume kendaraan yang lewat mulai naik, khususnya motor. Catatan Posko Dishubkominfo wilayah Gamping, volume kendaraan bermotor mencapai 2.000 motor per jam. Lebih tinggi dari hari sebelumnya yang hanya mencapai kisaran 1.000 motor per jam. Volume mobil juga mencapai 300 mobil lebih setiap jamnya. "Sudah mulai naik arusnya, kebanyakan juga arah masuk ke Jogja,” ujar salah seorang petugas pemantau Dishubkominfo di wilayah Gamping, Rahmat Agus M, Sabtu (4/9). Arus kendaraan terbanyak terjadi pagi pukul 07.00-09.00 dan sore hari pukul 17.00-18.00. Ia memperkirakan hampir 50% volume arus lalu lintas berasal dari kendaraan pemudik. Polres Sleman sebelumnya telah menetapkan tiga jalur lalu lintas utama di wilayah Gamping, yakni Gamping-Tempel melalui Ring Road dan Jl Magelang, Gamping-Kota melew

Jelang Lebaran, Kenaikan Harga Komoditas Sebesar 5 persen

BANTUL - Perkembangan harga rata rata kebutuhan komoditi strategis periode minggu ke IV di Kabupaten Bantul naik sebesar 5 persen. Hal itu diketahui berdasarkan data data laporan mingguan Dinas Perindsutrian, Perdagangan dan Koperasi pemkab Bantul perubahan harga yang menonjol disejumlah pasar tradisional. Kepala Dinas Perindsutrian, Perdagangan dan Koperasi pemkab Bantul Trisaktiana mengungkapkan untuk kelompok pangan perkembangan harga pada Minggu terakahir bulan Agustus 2010 lalu kenaikan hanya tercatat sebesar 5 persen,"Kenaikan harga hanya terjadi pada beberapa komoditas seperti cabe merah keriting, kedelai local dan apel Malang,"katanya kemarin. Menurut data yang didapatkan, terang Tri, penurunan harga malah terjadi pada beberapa bahan komoditas yang disedikan oleh pedagang seperti Tepung terigu, Kedelai impor, telur ayam dan buah buahan import seperti Apel. Bahkan untuk jeruk jenis siam Pontianak malah cenderung turun sebesar 11,1 persen,"Sementara untuk sand

DI DIY, Rumah Zakat Kumpulkan Rp 1,2 M

YOGYA (KRjogja.com) - Rumah Zakat Jateng - DIY hingga ramadhan ke-22 berhasil mengumpulkan zakat Rp 1,2 miliar dan optimistis mampu memenuhi target pada tahun ini mencapai Rp 2,6 miliar karena trendya semakin meningkat. "Tetapi, kita optimistis akan mencapai Rp 2,6 miliar karena trend masyarakat yang selalu membayar zakar pada seminggu terakhir sebelum lebaran," kata Head of Regional Rumah Zakat Jateng-DIY, Awal Purnama ditemui di kantor Rumah Zakat cabang Yogyakarta, Jalan Veteran Yogyakarta, Jumat (3/9). Menurut Purnama dari tiga kota di propinsi DIY, Yogayakarta memberi kontribusi terbesar atau saat ini mencapai Rp 568.214.244, cabang Semarang mencapai Rp 370.059.872 dan Solo baru di angka Rp 158.808.200. "Total baru di angka Rp 1.208.979.179 dan semuanya disalurkan setiap hari kepada yang berhak. Hingga hari ke-22 selama puasa, sudah disalurkan sebanyak Rp 436 juta," imbuhnya. Purnama menjelaskan selama ramadhan, Rumah Zakat menggelar program Senyum Ram

Jukir Naikkan Parkir Dua Kali Lipat

YOGYAKARTA(SINDO) – Pelanggaran terhadap Peraturan Daerah (Perda) Parkir terus terjadi di Kota Yogyakarta.Sejumlah juru parkir menaikkan tarif seenaknya hingga dua kali lipat tanpa memedulikan ketentuan yang telah ditetapkan. Seperti yang terjadi di Tempat Khusus Parkir (TKP) Sriwedani, yang terletak di sebelah timur Taman Pintar,kemarin.Karcis parkir berwarna pink cetakan Dinas Perhubungan Kota Yogyakarta dicap dengan stempel tebal berwarna biru bertuliskan ‘BEBAS JAM Rp2.000’ untuk menutupi tarif parkir yang sebenarnya Rp1.000. ”Di stempelnya Rp2.000, ya bayar Rp2.000,” kata pengguna jasa parkir Iwan Al-Khasni, menirukan jawaban seorang jukir di TKP Sriwedani, kemarin. Iwan, begitu panggilan akrab Iwan Al-Khasni, akhirnya memberikan uang Rp2.000 kepada juru parkir. Dia tidak mau ribut-ribut meskipun dia mengetahui stempel tarif Rp2.000 merupakan akalakalan jukir. Pengalaman serupa juga dialami warga Sleman Handari yang sedang berbelanja di kawasan Malioboro. Dia ditarik Rp2.000

Waspadai Jalur Mudik Ini

YOGYAKARTA, KOMPAS.com — Sejumlah jalur mudik di ruas jalan utama dan alternatif di DI Yogyakarta diidentifikasi rawan terjadi bencana tanah longsor dan banjir bila terjadi hujan deras terus-menerus. Ini terutama di daerah Kulon Progo dan Gunung Kidul. Berdasarkan identifikasi Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan Energi Sumber Daya Mineral DI Y DIY, beberapa ruas jalan rawan terjadi tanah longsor, yaitu jalur utama ruas antara Piyungan-Patuk-Sambipitu, Gunung Kidul, sedangkan rawan banjir di ruas Toyan-Karangnongko pada Kilometer 39-41. Rawan longsor pada jalur alternatif adalah jalur Kalibawang-Klangon, Kulon Progo, sedangkan jalur rawan banjir di Panjatan-Galur, Kulon Progo. Adapun lokasi rawan genangan air antara simpang empat Monjali dan simpang Kaliurang. Rani Sjamsinarsi, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan Energi Sumber Daya Mineral DIY, di Yogyakarta, mengingatkan pemudik perlu mewaspadai jalur-jalur rawan bencana tersebut. Untuk mengantisipasi kejadian yang memerl

Kondisi Rel di Yogyakarta Siap Hadapi Mudik Lebaran

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA--PT KA Daop VI Yogyakarta terus menyisir seluruh perlintasan rel kereta api di wilayah kerjanya. Hal ini untuk memastikan bahwa kondisi perlintasan dalam keadaan baik, terutama mengantisipasi padatnya lalu lintas kereta api menjelang Lebaran ini. Selain itu, petugas PT KA Daops VI juga menyisir rel kereta di wilayah kerja dengan menggunakan dengan kereta ukur untuk memastikan seluruh kondisi rel tersebut layak dilalui KA dengan kecepatan sampai 110 km/jam. ''Secara umum kondisi rel di wilayah Daop VI Yogyakarta dalam kondisi baik. Bahkan, di seluruh Indonesia, perlintasan rel di wilayah Daop VI Yogyakarta yang terbaik di Indonesia,'' kata Manajer Jalan Rel dan Jembatan Daop VI Yogyakarta, Sugeng Winarno, Kamis (2/9). Humas PT KA Daop VI Yogyakarta, Eko Budiyanto, menjelaskan kereta ukur yang dipakai untuk menyisir rel tersebut memakai sensor EM 120. Kereta ukur tersebut menilai parameter ketinggian, angkatan, dan lebar kereta. Menuru