608 Tenaga Honorer Diangkat Jadi PNS

HARIAN JOGJA - SLEMAN: Sebanyak 608 pegawai honorer di lingkup Pemkab Sleman, Kamis (18/12) kemarin menerima Surat Keputusan (SK) pengangkatan sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) Pemkab Sleman. Pengangkatan dan pengambilan sumpah 608 tenaga honorer sebagai PNS seperti yang tertuang dalam Surat Keputusan (SK) Bupati Nomor 17/Kep.KDH/D2, 1 Desember 2008, dilaksanakan di Pendopo Parasamya Pemkab Sleman, Kamis kemarin.

Plh Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Sleman, I Wayan Gundana menyatakan, penyampaian SK pengangkatan PNS adalah bentuk pemberian kepastian hukum kedudukan CPNS menjadi PNS serta untuk menciptakan perilaku PNS yang senantiasa menaati peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Usai melantik dan mengambil sumpah janji jabatan para PNS, Wakil Bupati Sri Purnomo berpesan kepada seluruh CPNS yang menerima SK untuk melakukan tugas dan kewajibannya dengan sebaik-baiknya. “Jangan sampai setelah menerima SK pengangkatan, lantas bekerja seenaknya sendiri, Pemerintah berharap, melalui SK semacam ini, menjadi salah satu motivasi bagi PNS untuk bekerja semakin keras dan lebih baik lagi” tandasnya.
Sri Purnomo menambahkan, konsekuensi menjadi PNS tidak akan berhenti ketika pensiun. Negara tetap menuntut pengabdian PNS sejak sekarang sampai nanti tiba saatnya PNS tersebut tidak bisa lagi memenuhi sumpah janjinya. “PNS harus sembodo, harus menunjukkan komitmen dan tanggung jawab moral terhadap konsekuensi dari pengangkatan menjadi PNS di Pemkab Sleman,”terang Sri Purnomo lagi.
Kepala Sub Bagian Pelaksana BKD, Sri Wahyuni secara rinci mengatakan, berbagai kriteria yang dijadikan landasan dalam pengangkatan tenaga honorer menjadi PNS diantaranya sudah memiliki masa kerja selama satu hingga 20 tahun di instasi terkait, usia maksimal 46 tahun dan honorer diambil dari APBN atau APBD. Penerima SK pengangkatan sebagai PNS yang berasal dari berbagai instansi dan golongan, meliputi PNS golongan I, 100 orang, golongan II, 407 orang dan golongan III, 101 orang.

Oleh Rina Wijayanti

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Program Super Murah "Back To School" Matahari Godean Toserba & Swalayan

Kasus Corona DIY Tambah 10 Jadi 169, Ada dari Klaster Gereja dan Indogrosir

Bebas 2 Pekan, Napi Asimilasi di Yogya Diciduk Gegara Nyolong Motor