Disdik Himbau Pengurangan Jam Olahraga
Dinas Pendidikan Kota Jogja menghimbau kepada seluruh sekolah untuk menguranjgi jam kegiatan fisik bagi para siswanya, menyusul banyaknya siswa sekolah yang sakit demam dan flu beberapa hari terakhir.
"Himbauan pengurangan kegaitan fisik bukan berarti kegiatan olahraga dilarang. Namun lebih tepatnya dikurangi jamnya,” terang Kepala Dinas Pendidikan Kota Jogja, Syamsuri kepada wartawan, Senin (3/8).
Pemberian himbauan ini, ujarnya, ditujukan agar stamina siswa tetap terjadi dalam kondisi cuaca yang kurang menentu akhir-akhir ini.
Terpisah, Distric Survailance Officer Dinas Kesehatan Kota Jogja, Rubangi menuturkan dari hasil pengamatan di lapangan, kondisi sakit demam yang dialami puluhan pelajar di Kota Jogja diduga bukan disebabkan serangan virus flu babi. “Saat ini kami maih terus melakukan pantauan dan pengawasan di lapangan,” kata dia.
Kasie Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Propinsi DIY, Akhmad Akhadi mengatakan kasus flu musiman seperti dialami sejumlah pelajar itu diprediksikan akan terus berlangsung hingga September mendatang.
"Himbauan pengurangan kegaitan fisik bukan berarti kegiatan olahraga dilarang. Namun lebih tepatnya dikurangi jamnya,” terang Kepala Dinas Pendidikan Kota Jogja, Syamsuri kepada wartawan, Senin (3/8).
Pemberian himbauan ini, ujarnya, ditujukan agar stamina siswa tetap terjadi dalam kondisi cuaca yang kurang menentu akhir-akhir ini.
Terpisah, Distric Survailance Officer Dinas Kesehatan Kota Jogja, Rubangi menuturkan dari hasil pengamatan di lapangan, kondisi sakit demam yang dialami puluhan pelajar di Kota Jogja diduga bukan disebabkan serangan virus flu babi. “Saat ini kami maih terus melakukan pantauan dan pengawasan di lapangan,” kata dia.
Kasie Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Propinsi DIY, Akhmad Akhadi mengatakan kasus flu musiman seperti dialami sejumlah pelajar itu diprediksikan akan terus berlangsung hingga September mendatang.
Komentar
Posting Komentar