Pemkot Jogja Kekurangan 3.000 PNS

HARIAN JOGJA- UMBULHARJO: Jumlah Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) untuk Pemerintah Kota (Pemkot) Jogja pada penerimaan pegawai kali ini bertambah. Namun jumlah tersebut masih sangat jauh dari jumlah kebutuhan PNS di lingkungan Pemkot Jogja yang masih mengalami kekurangan 3.000 PNS.

“Untuk penerimaan CPNS yang akan digelar tahun ini, Kota Jogja mendapatkan kuota 407 kursi,” terang Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Jogja, Tri Widayanto kepada wartawan, Rabu (26/8). Formasi CPNS itu terdiri dari, 148 kursi untuk tenaga guru, 114 tenaga bidang kesehatan, 111 tenaga umum dan 34 posisi untuk mantan tenaga honorer di jajaran Pemkot Jogja yang telah masuk pemberkasan.

“Tidak jauh berbeda dengan formasi pada CPNS tahun lalu, tahun ini formasi terbanyak ada pada bidang guru dan tenaga kesehatan,” kata Widayanto. Sistem pendaftaran pada pelaksanaan CNPS tahun ini diperkirakan akan menggunakan sistem gabungan antara on line dan manual. Hal ini dilakukan karena, penggunaan sistem online dalam bentuk softcopy saja dinilai masih kurang kuat.

Tanpa adanya penerapan pemberkasan secara manual.“Penggunaan sistem online hanya digunakan sebagai data base untuk dilakukannya crosscheck dengan data manual yang dikirimkan oleh pelamar,” kata dia. Terkait, waktu pelaksanaan, Tri Widayanto menyatakan belum bisa memberikan kapan pastinya. Hal ini dikarenakan Pemkot Jogja masih menunggu hasil keputusan dari pemerintah pusat.

“Namun kami sudah buat jadwal sementaranya. Dengan dikoordinasikan dengan Pemprov,” kata dia. Sementara itu, Sekretaris Dinas BKD, Budiarto menuturkan permasalahan kurangnya tenaga kerja atau SDM yang ada di lingkungan Pemkot Jogja harus bisa disikapi dengan bijak oleh masing-masing SKPD. Semisal dengan cara optimalisasi kinerja personal.

Meski begitu secara bertahap, Pemkot Jogja telah melakukan pemenuhan kebutuhan tenaga kerja di lingkungan Pemkot Jogja. “Pemenuhan kebutuhan pegawai kami lakukan dengan sistem skala prioritas,” kata dia.

Oleh Yuspita Anjar Palupi
HARIAN JOGJA

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Program Super Murah "Back To School" Matahari Godean Toserba & Swalayan

Bebas 2 Pekan, Napi Asimilasi di Yogya Diciduk Gegara Nyolong Motor

Kasus Corona DIY Tambah 10 Jadi 169, Ada dari Klaster Gereja dan Indogrosir