Sultan Bantah Minta Perpanjangan Jabatan

Yogyakarta - Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengku Buwono X membantah pernyataan Mendagri Gamawan Fauzi yang dimuat di media, soal dirinya meminta perpanjangan jabatan gubernur. Sebab masa perpanjangan gubernur yang diberikan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sebelumnya akan habis pada tanggal 9 Oktober 2011.

"Itu tidak benar. Saya merasa tidak melakukan hal itu," tegas Sri Sultan Hamengku Buwono X di Yogyakarta, Selasa (27/9/2011).

Sultan mengatakan, rencananya hari ini Selasa sore, dirinya akan bertemu dengan Presiden SBY. Sultan dipanggil Presiden untuk bertemu di Istana Kepresidenan.

"Presiden yang memanggil saya, namun kenapa itu dianggap meminta perpanjangan," katanya.

Menurut Sultan, secara resmi memang Pemprov DIY pernah mengirim surat yang isinya memberitahukan jabatan Gubernur DIY akan segera berakhir pada tanggal 9 Oktober 2011. Namun dirinya tak pernah mengirim surat untuk meminta perpanjangan.

"Sebagai orang Jawa itu tidak elok meminta perpanjangan seperti itu," katanya.

Oleh karena itu, Sultan meminta agar Mendagri Gamawan Fauzi untuk meluruskan apa yang sebenarnya terjadi. Sebab pernyataan Mendagri tersebut dinilai merendahkan harga diri Sultan. Dia mengkhawatirkan ketika menghadap presiden, akan banyak pihak yang mengira dirinya minta perpanjangan masa jabatan gubernur.

"Saya berharap Mendagri meluruskan soal ini. Kalau tak ada klarifikasi, saya akan mempertimbangkan apakah saya jadi ketemu Presiden Selasa sore ini atau tidak," kata Sultan.(bgs/fay)

Translate Using Google Translate May Need Grammar Correction

Sultan Denies Request for Extension of Occupation

Yogyakarta - Governor of Yogyakarta Special Region (DIY) Sri Sultan Hamengkubuwono X Gamawan Fauzi interior minister denied the claims published in the media, asking him about the extension of the office of governor. Because the governor is given the extension of President Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) before going out on October 9, 2011.

"That's not true. I was not doing it," said Sri Sultan Hamengkubuwono X in Yogyakarta on Tuesday (27/09/2011).

Sultan said the plan today Tuesday afternoon, he will meet with President Yudhoyono. Sultan called upon the President to meet at the Presidential Palace.

"The president is calling me, but why is it considered to ask for an extension," he said.

According to Sultan, Yogyakarta provincial government officially does not send a letter whose contents inform the Governor of office will soon expire on October 9, 2011. But he had never sent a letter to request an extension.

"As a Javanese is not elegant ask for an extension like that," he said.

Therefore, the Sultan demanded that Interior Minister Gamawan Fauzi to straighten out what really happened. For the Minister of Home Affairs statement lowered self-esteem rated the Sultan. She worried when facing the president, would many people who thought he asked for an extension of term of office of governor.

"I hope the Minister of Home Affairs to straighten this matter. If there is no clarification, I would consider if I were the president met Tuesday afternoon or not," said Sultan.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Program Super Murah "Back To School" Matahari Godean Toserba & Swalayan

Kasus Corona DIY Tambah 10 Jadi 169, Ada dari Klaster Gereja dan Indogrosir

Bebas 2 Pekan, Napi Asimilasi di Yogya Diciduk Gegara Nyolong Motor