Biodiesel dari Buah Nyamplung sudah Lolos Tes di AS

YOGYAKARTA - Biji nyamplung sebagai bahan bakar pengganti solar sudah terbukti.

Dirjen Badan Pengelolaan DAS dan Perhutanan Sosial Kementerian Kehutanan Hary Santoso mengungkapkan, penggunaan Nyamplung untuk biodesel sudah bisa dipastikan sejak 2008. "Sekarang tinggal sosialisasinya," ujarnya di University Club Universitas Gadjah Mada, Rabu (7/4).

Nyamplung untuk biodiesel sudah dibuktikan dengan lolos badan standarisasi nasional dan standarisasi dari Amerika (American Society for Testing and Materials). Selain biodiesel, nyamplung juga bisa digunakan untuk biocerosin.

Awal mulanya, pada 2008 nyamplung sempat digalakkan untuk bahan bakar alternatif pengganti solar karena pada saat itu harga solar makin mahal.

Untuk itu, penanamannya pohon nyamplung paling dekat berada sekitar 100 meter dari bibir pantai. Harapannya, para nelayan bisa memanfaatkannya untuk pengganti bahan bakar solar. Ahli-ahli pun ikut serta dalam mengolah biji nyamplung menjadi minyak dengan bekerja sama dengan kementerian ESDM dalam mengolah biji nyamplung menjadi minyak nyamplung. (OL-11)

Sumber : Media Indonesia

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Program Super Murah "Back To School" Matahari Godean Toserba & Swalayan

Kasus Corona DIY Tambah 10 Jadi 169, Ada dari Klaster Gereja dan Indogrosir

Bebas 2 Pekan, Napi Asimilasi di Yogya Diciduk Gegara Nyolong Motor