Cegah Efek Polusi dengan Vitamin C

Antioksidan telah terbukti sebagai agen pelawan radikal bebas yang efektif. Dalam sebuah penelitian berskala kecil terungkap bahwa kebiasaan mengasup makanan yang mengandung vitamin C bisa melindungi jantung dari efek polusi udara.

Para peneliti dari Imperial College London menemukan bahwa penderita penyakit asma dan penyakit paru obstruktif kronis lebih sering dirujuk ke rumah sakit saat kadar high particulate matter (polutan) di lingkungan luar cukup tinggi. High particulate matter adalah polutan yang menyebabkan stres oksidatif dalam tubuh dan dalam jangka panjang memicu serangan jantung.

Kabar baiknya, para peneliti menemukan bahwa pada orang-orang yang memiliki kadar vitamin C tinggi dalam tubuhnya, mereka lebih jarang dirujuk ke rumah sakit saat cuaca berpolusi dibanding dengan yang memiliki kadar vitamin C rendah.

Hasil penelitian itu menambah bukti bahwa dampak polusi udara bisa dikurangi dengan antioksidan. Sebelumnya, penelitian tahun 2001 menunjukkan bahwa suplemen vitamin C melindungi paru-paru dari ozon.

Yang menarik, manusia bukan satu-satunya makhluk yang mendapat manfaat dari vitamin C. Penelitian yang dilakukan tim dari Universitas California, Riverside, menemukan bahwa tanaman juga terlindungi dari efek buruk ozon jika kadar vitamin C dalam daun tanaman itu ditingkatkan.

Sumber : Kompas Health

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Program Super Murah "Back To School" Matahari Godean Toserba & Swalayan

Kasus Corona DIY Tambah 10 Jadi 169, Ada dari Klaster Gereja dan Indogrosir

Bebas 2 Pekan, Napi Asimilasi di Yogya Diciduk Gegara Nyolong Motor