Ribuan Orang Pantau Langsung Rapat Paripurna DPRD Yogyakarta

YOGYAKARTA - DPRD Daerah Istimewa Yogyakarta menggelar Rapat Paripurna dengan agenda Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur DIY, Jumat (21/9), pagi. Sidang tersebut disaksikan ribuan warga yang sebagian besar terpaksa mengikuti dari luar gedung.

Untuk menjaga sidang berlangsung lancar, pihak keamanan menutup gerbang dan tidak semua orang boleh masuk. Ketua DPRD DIY Youke Indra Agung Laksana menjelaskan, sidang itu akan digelar secara maraton. Sebanyak tujuh rapat paripurna akan digelar.

"Untuk pertama kalinya, DPRD DIY menggelar tujuh rapat paripurna dalam sehari, termasuk satu rapat paripurna Istimewa, yang terbagi dalam tiga sesi," ujar Youke.

Pada 09.00 WIB, DPRD menggelar rapat paripurna dengan agenda laporan hasil kerja Panitia Khusus (Pansus) tentang Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Akhir Masa Jabatan (LKPJ AMJ) Gubernur DIY 2008-2012.

Rapat kemudian dilanjutkan dengan rapat paripurna persetujuan dan penetapan rekomendasi DPRD DIY terhadap LKPJ AMJ. Pukul 10.30 WIB, agenda rapat paripurna istimewa adalah Penyerahan Keputusan DPRD DIY terhadap LKPJ AMJ dan sambutan Gubernur DIY menanggapi catatan dan rekomendasi Dewan tersebut.

Rapat itu akan dihentikan dan kembali akan diselenggarakan usai solat Jumat dengan agenda pemaparan visi dan musu Calon Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X.

"Rapat paripurna berikutnya digelar setelah salat Jumat dengan agenda pemaparan visi misi calon Gubernur DIY, laporan Pansus Penetapan dan persetujuan atas rancangan Keputusan DPRD tentang Penetapan Gubernur dan Wagub DIY periode 2012-2017," beber Youke.

Rapat itu dihadiri sekitar 250 tamu sangat penting (VIP) termasuk Dirjen Otonomi Daerah Djohermansyah Djohan, para Rektor dan Pemimpin Peguruan Tinggi se DIY serta kerabat Keraton Yogyakarta dan Puro Pakualaman. (AU/OL-8)

Sumber : Media Indonesia

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Program Super Murah "Back To School" Matahari Godean Toserba & Swalayan

Bebas 2 Pekan, Napi Asimilasi di Yogya Diciduk Gegara Nyolong Motor

Kasus Corona DIY Tambah 10 Jadi 169, Ada dari Klaster Gereja dan Indogrosir